FIFA Hukum Malaysia
Kamis, 29 Oktober 2015 - 16:15 WIB
Sumber :
- REUTERS/Olivia Harris
VIVA.co.id
- FIFA akhirnya menjatuhkan hukuman kepada Federasi Sepakbola Malaysia (FAM) atas insiden kerusuhan pertandingan di kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Asia saat menjamu Arab Saudi pada 8 September 2015 lalu di Stadion Shah Alam. Selain denda, FAM juga harus menerima dua hukuman lain dari kasus tersebut.
Sebagai hukumannya, tim nasional Malaysia dinyatakan kalah 0-3 dalam laga tersebut serta denda 173.000 Ringgit Malaysia. Di samping itu, tim Harimau Malaya juga harus menjalani laga tanpa penonton kala menjamu Uni Emirat Arab pada 17 November 2015.
Sebagai hukumannya, tim nasional Malaysia dinyatakan kalah 0-3 dalam laga tersebut serta denda 173.000 Ringgit Malaysia. Di samping itu, tim Harimau Malaya juga harus menjalani laga tanpa penonton kala menjamu Uni Emirat Arab pada 17 November 2015.
Melalui perwakilannya, Datuk Mokhtar Ahmad, FAM menyatakan tidak akan melakukan banding terkait denda tersebut setelah mempertimbangkan beberapa faktor. Dikutip dari
Utusan Malaysia
, Mokthar memaparkan keterangan resmi terkait hal tersebut.
"Ya kami diizinkan untuk melakukan banding ke FIFA jika tidak puas dengan keputusan. Tapi, setelah melihat dari dekat pada rincian, kami percaya bahwa peluang untuk mendapatkan hukuman yang jauh lebih ringan sangat tipis," ungkap Mokthar.
"Jadi kami memutuskan untuk tidak mengajukan banding ke FIFA. Kita tahu bahwa itu adalah hukuman berat. Tapi, dibandingkan dengan tim nasional lainnya yang telah menerima hukuman jauh lebih berat, kami menerima hukuman," lanjut Mokthar.
Malaysia kini menempati peringkat 4 Grup A dan masih memiliki 2 laga tersisa dalam laga yang memperebutkan tiket lolos ketiga kualifikasi Piala Dunia 2018 itu. (one)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Melalui perwakilannya, Datuk Mokhtar Ahmad, FAM menyatakan tidak akan melakukan banding terkait denda tersebut setelah mempertimbangkan beberapa faktor. Dikutip dari