FIGC Minta Conte Bertahan Hingga Piala Eropa 2016

VIVA.co.id - Isu mundurnya Antonio Conte dari kursi kepelatihan timnas ternyata cukup membuat Federasi Sepakbola Italia, FIGC, kebakaran jenggot. Presiden FIGC, Carlo Tavecchio, pun meminta Conte untuk bertahan.

Maret 2015 lalu, Conte mendapatkan sebuah ancaman pembunuhan dari fans Juventus. Ancaman tersebut muncul dari media sosial usai gelandang Juventus, Claudio Marchisio, mengalami cedera yang cukup parah.

Dari sinilah kabar mengenai mundurnya Conte merebak. Pelatih yang pernah terlibat skandal pengaturan skor tersebut mulai merasa tak nyaman melatih Gli Azzurri akibat peristiwa tersebut.

Tavecchio berharap Conte bisa berpikir lebih jernih mengenai situasi tersebut. Pasalnya, ketika diasuh oleh Conte, grafik prestasi Italia mulai menanjak.

Contohnya adalah di kualifikasi Piala Eropa 2016. Hingga matchday 9 kualifikasi, Italia belum pernah kalah. Imbang menjadi hasil terburuk yang diraih Italia, dan itu cuma terjadi 3 kali.

"Kami berharap pada Conte, dan jika ingin bertahan, inilah tempat yang paling tepat baginya. Kami sudah menjadi teman baik dan tak benar jika ada masalah di antara kami. Masalah pribadi menjadi poin kedua agar Federasi bisa lebih stabil," tutur Tavecchio seperti dikutip Football Italia.

"Pastinya butuh waktu untuk membangun sebuah sistem dan sangat dibutuhkan pemimpin ulung. Saat ini, Conte jadi orang yang tepat untuk mengemban tugas tersebut di level timnas," lanjutnya. (ase)

Conte Haramkan Beberapa Makanan Masuk ke Tim Chelsea

Dari Pizza hingga saus tomat tidak boleh disediakan di kantin.

VIVA.co.id

11 Agustus 2016