Kata Pelatih Inggris Usai Dipecundangi Spanyol di Final Euro 2024

Harry Kane dan Gareth Southgate di EURO 2024
Sumber :
  • AP Photo/Thanassis Stavrakis

VIVA – Timnas Inggris kembali gagal menjadi juara usai dua kali masuk final Euro. Pada edisi tahun ini, Inggris dikalahkan Spanyol dalam  laga final Euro 2024 yang berlangsung di stadion Olympia Berlin, Senin 15 Juli 2024.

Gempuran Rusia Makin Brutal, Inggris Pasok 600 Lebih Rudal ke Ukraina

Inggris menunjukkan hal positif sepanjang Euro 2024. Selalu tertinggal sejak 16 besar sampai final, tapi Tim Tiga Singa bisa mencetak gol balasan.

Akan tetapi, kali ini, Inggris tak bisa lagi mencetak keberuntungan seperti di laga-laga sebelumnya seperti saat lawan Slovakia, Swiss dan Belanda. Spanyol sulit dikalahkan lewat permainan efektif yang mematikan.

Jumlah Orang Bunuh Diri di Inggris Meningkat, Paling Banyak Dilakukan Laki-laki

Gol kemenangan Spanyol dilesatkan oleh Nico Williams di menit ke 47 dan Mikel Oyarzabal di menit 86, sedangkan satu gol balasan Inggris dicetak oleh Cole Palmer di menit ke 73. 

Spanyol jadi tim yang paling sering juara dalam sejarah Euro. Total mereka telah menyabet empat trofi Euro. Sedangkan Inggris harus memperpanjang penantian 58 tahun untuk meraih trofi di event besar.

Daftar Pemain Timnas Inggris di UEFA Nations League Usai Kepergian Gareth Southgate

Usai pertandingan, manajer Timnas Inggris, Gareth Southgate tak bisa banyak berkomentar. Dia merasa hancur dengan hasil ini.

"Saya pikir Spanyol adalah tim terbaik di turnamen ini. Kami gagal menahan bola cukup bagus, tapi kami sudah bermain dengan benar sampai 10 menit terakhir. Saya merasa hancur lihat semua pemain, iya serius," katanya seperti dikutip UEFA.com.

Ini menjadi kekalahan kedua beruntun bagi Gareth Southgate di final Euro. Sebelumnya, dia juga gagal bawa Inggris juara karena kalah penalti lawan Italia di Euro 2020.

Gareth Southgate juga ogah mengomentari soal masa depannya. FA kabarnya tidak akan mengganti Southgate dan bakal terus tangani Inggris sampai Piala Dunia 2026.

"Saya pikir sekarang bukan waktu yang tepat untuk membuat keputusan soal itu. Saya akan bicara ke orang yang tepat dan yeah, ini bukan waktu yang tepat," ujarnya.

"Pemain sudah tampil luar biasa. Sangat bangga dengan apa yang sudah mereka lakukan, tapi hanya sedikit kurang beruntung."

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya