Lamine Yamal Ungkap Fakta Soal Foto Dimandikan Lionel Messi, Ternyata...
- AP Photo/Joan Monfort
VIVA – Pemain Timnas Spanyol, Lamine Yamal mengungkap fakta mengejutkan di balik foto viral dirinya sedang dimandikan bintang Timnas Argentina, Lionel Messi pada 2007 silam.
Pemuda 16 tahun itu mengaku, sebelum Euro 2024 ini, pihak keluarga tidak pernah membagikan foto tersebut ke publik. Sebab, mereka khawatir Yamal akan dibanding-bandingkan dengan Messi.
Kekhawatiran keluarga rupanya terbukti. Usai foto tersebut tersebar baru-baru ini, Yamal langsung disebut dapat melampaui Lionel Messi di masa mendatang.
Lamine Yamal dan Lionel Messi 2007
- AP Photo/Joan Monfort
“Saya tidak pernah berbicara dengan Messi soal foto dia sedang memandikan saya,” ujar Yamal dikutip dari Barca Universal Sabtu, 13 Juli 2024 siang.
Yamal mengaku, saat foto tersebut diambil dirinya tidak tahu apapun. Tentu, saat itu Yamal masih berusia enam atau delapan bulan.
“Ayah saya menyimpan foto itu dan tidak pernah mempublikasikannya. Penyebabnya karena masalah perbandingan yang dianggap tidak baik,” imbuhnya.
Sebagai informasi, foto tersebut diambil pada 2007 usai orang tua Lamine Yamal memenangkan undian UNICEF. Pemenang undian dapat foto bareng dengan pemain Barcelona di Camp Nou.
Pada potret tersebut terlihat Lamine Yamal yang belum berusia satu tahun sedang dimandikan Lionel Messi yang saat itu masih 20 tahun.
Pemain Timnas Spanyol, Lamine Yamal
- AP Photo/Matthias Schrader
Momen tersebut difoto oleh Majalah Sport untuk digunakan sebagai foto kalender tahun 2008. Kalender tersebut merupakan kerja sama dari UNICEF, Sport, dan klub Barcelona.
Tak hanya Messi, tapi ada juga sejumlah pemain Barca lainnya yang foto di studio bersama anak-anak dan bayi. Karena memang kerja sama dengan UNICEF. Dan ketika itu Messi kebagian foto bersama Lamine Yamal.
Gol Penalti Julian Alvarez Dianulir, Fans Heboh Desak Striker Atletico Madrid Hijrah ke Barcelona
Gol penalti Julian Alvarez dianulir, bikin fans geger! Mereka ramai-ramai serbu Instagram sang striker Atletico Madrid, mendesaknya hijrah ke Barcelona.
