Justin Hubner Hadapi Mantan Klub Pratama Arhan di Jepang, Cerezo Osaka Selamat dari Kekalahan
- Cerezo Osaka
Jepang – Pemain keturunan Timnas Indonesia, Justin Hubner, menghadapi mantan klub Pratama Arhan di Jepang, Tokyo Verdy, di lanjutan kasta tertinggi Liga Jepang, J League 2024, bersama Cerezo Osaka. Bek pinjaman dari Wolverhampton itu diturunkan di babak kedua menggantikan rekannya, Lucas Fernandes.
Adapun pertandingan itu berlangsung pada Sabtu 6 Juli 2024 di Stadion Ajinomoto. Osaka berhasil selamat dari kekalahan dengan hasil imbang 1-1.
Leonardo Pereira mencetak gol di menit ke-76. Sebelumnya mereka kebobolan lebih dulu setelah dihukum penalti di menit ke-49. Hiroto Yamami sukses membawa Verdy unggul lebih dulu 1-0 sebagai eksekutor titik putih tersebut.
Sejak babak pertama, Verdy harus kehilangan satu pemain mereka, Fuki Yamada, yang diusir di menit ke-42 akibat kartu merah. Meski demikian, mantan tim Pratama Arhan itu mampu merepotkan Osaka di babak kedua.
Justin sendiri baru diturunkan di penghujung menit akhir babak kedua. Ini menjadi penampilan kedelapannya sejak dipinjamkan ke Osaka di semua kompetisi menurut data Transfermarkt.Â
Bek berusia 20 tahun ini dinilai memiliki kemampuan apik dalam pertahanan. Bersama Wolverhampton U-21, Justin tercatat telah mengoleksi empat gol dan dua assist dari 47 capsnya.
Itu merupakan catatan yang cukup impresif sebagai seorang bek. Di level Timnas Indonesia, Justin juga menjadi pemain kepercayaan. Tercatat dia sudah tampil sembilan kali di Timnas Indonesia senior, lima caps di tim U-23, dan dua sisanya di tim U-20.
Sebelumnya, Justin juga pernah memperkuat Timnas Belanda kelompok umur. Di tim Oranje U-19, dia sudah mengoleksi tujuh penampilan.
Terlepas dari itu, Justin dipinjamkan ke Cerezo Osaka sejak Maret 2024 lalu. Diketahui pemain muda Skuad Garuda tersebut akan habis masa peminjaman pada Desember 2024 mendatang.
Cerezo Osaka sendiri merupakan salah satu tim raksasa di Liga Jepang. Musim ini mereka menempati peringkat kelima pada klasemen sementara dengan catatan sembilan kemenangan, sembilan imbang, dan empat kekalahan dari 22 pertandingan.