Ronaldo akan Ngamuk di Euro 2024 karena Kritik Bertubi-tubi
- AP Photo/Michael Probst
VIVA – Mantan rekan setim Cristiano Ronaldo, Pedro Mendes, telah mengeluarkan peringatan terhadap orang yang memberikan kritik kepada pemain 39 tahun tersebut di Euro 2024.
Ya, Ronaldo dihujani kritik dari berbagai pihak atas performanya di Piala Eropa 2024. Terutama menangis setelah gagal mengeksekusi penalti melawan Slovenia, namun Mendes mendukungnya untuk tampil baik.
Perdebatan tentang apakah Roberto Martinez harus mencoret Ronaldo terus berlanjut. Bos Portugal ini dituduh kurang memiliki kekuatan karena terus menerus menggunakan striker tersebut, dan pengawasan akan meningkat jika Ronaldo kembali gagal mencetak gol saat melawan Prancis pada hari Jumat.
Mendes, bagaimanapun, yakin kritik terhadap Ronaldo akan memunculkan sisi terbaiknya, mengklaim bahwa para haters “memberinya kehidupan”, dan bahwa pencetak gol terbanyak sepanjang masa Selecao masih bisa menjadi pahlawan mereka di turnamen tersebut.
“Agak ironis, sebenarnya bagus kalau Prancis, Portugal, dan seluruh dunia mengkritik Cristiano Ronaldo,” kata Mendes, seperti dilansir Record.
“Semakin banyak pembenci yang dia miliki, semakin banyak kehidupan yang mereka berikan padanya dan semakin dia menonjol. Siapa bilang dia tidak akan bisa memanfaatkan penampilan terakhir yang kurang sukses ini untuk bergabung dan menjadi pahlawan di pertandingan berikutnya.
"Seperti yang dia alami pada kesempatan lain? Sebenarnya bagus jika ketidakpercayaan ini ada, karena dia bisa, kapan saja, terbuka dan merayakan gol pertamanya di Kejuaraan Eropa ini," tegasnya.
Sejauh ini, Cristiano Ronaldo belum mampu mencetak gol dari empat pertandingan di Euro 2024. Dengan rincian tiga pertandingan fase grup dan satu pertandingan babak 16 besar.
Selanjutnya, Ronaldo memiliki kesempatan untuk pecah telur. Portugal akan menghadapi Prancis di babak perempatfinal pada Sabtu 6 Juli 2024.
Sikap Tegas Ten Hag kepada Ronaldo Sudah Tepat
ada akhir 2022, Erik ten Hag sebagai manajer Manchester United bersikap tegas kepada Cristiano Ronaldo. Akhirnya kedua belah pihak saling berselisih
