Daripada ke Madrid, Kylian Mbappe Mending Cari Gaji Rp6 Triliun Setahun
- AFP/FRANCK FIFE
Prancis – Kylian Mbappe digadang-gadang bakal gabung ke Real Madrid begitu musim 2023/2024 berakhir. Dia sudah mengumumkan tak mau lagi memperpanjang kontrak dengan Paris Saint-Germain.
Real Madrid adalah klub yang sudah lama dikaitkan dengan Kylian Mbappe. Tapi ketika kabar itu sudah santer beredar, sang pemain memilih untuk bertahan bersama PSG.
Tapi sekarang situasinya sudah berbeda. Manajemen PSG nampaknya juga angkat tangan untuk berupaya mempertahankan Mbappe untuk lebih lama lagi.
Situasi ini membuat mantan pemain Timnas Prancis, Marcel Desailly ikut angkat bicara. Dia menyarangkan Mbappe untuk tidak menerima tawaran dari Real Madrid.
Bukan tanpa alasan saran tersebut diberikan. Karena menurutnya, dalam skuad Madrid sekarang sudah banyak pemain bintang. Sulit untuk jadi nomor satu seperti yang diharapkan Mbappe.
"Saya rasa itu bukan tempat yang ideal untuknya. Sudah ada Vinicius Jr di sayap kiri. Ada pemain yang menunjukkan hal bagus seperti Jude Bellingham, dia tidak akan menjadi pemain nomor satu seperti yang diinginkan," kata Marcel Desailly, dikutip dari Bein Sports.
Desailly justru menyarankan agar Mbappe memilih klub Arab Saudi. Karena di sana dia akan mendapat bayaran yang besar, seperti yang diterima bintang-bintang dunia sekarang ini.
"Jika kita berpikir tentang bisnis sepakbola, saya akan menargetkan 350 juta euro (Rp6 triliun) selama setahun di Arab Saudi," tutur Desailly.
Baru setelah itu dia menyarankan Mbappe untuk kembali ke Eropa. Karena itu akan menjadi setahun yang tepat untuknya bersiap untuk persaingan di Piala Dunia.
Di usia yang masih muda, menurut Desailly banyak waktu yang bisa digunakan Mbappe untuk mengeruk pundi-pundi dari sepakbola. Orang juga takkan ragu memberinya bayaran besar karena kualitas yang dimiliki.