Real Madrid Vs Man City, Urusan Antonio Ruediger dengan Erling Haaland Belum Selesai

Antonio Ruediger
Sumber :
  • IG: Antonio Rudiger

Madrid – Antonio Ruediger menyatakan pertemuan dengan Erling Haaland dalam perempat final Liga Champions antara Real Madrid dan Manchester City adalah hal pribadi, karena Madrid ingin membalas dendam setelah Man City menyingkirkan mereka musim lalu.

Marselino Ferdinan Mendunia, Sampai Dilirik Erling Haaland dan Richarlison

Ruediger menangani Haaland dengan baik pada leg pertama semifinal tahun lalu yang berakhir 1-1, namun pada leg kedua di Manchester, City menghancurkan Madrid 4-0.

"Tahun lalu kami semua bertugas dengan baik dalam membungkam Haaland. Kali ini, rencananya adalah menjinakkan pemain-pemain berbahaya seperti Phil Foden, (Kevin) De Bruyne, dan Haaland… Ini pribadi bagi saya sebagai bek, melawan striker super seperti Haaland," kata Rudiger seperti dikutip ESPN dalam lamannya pada Selasa.

Kocak! Media Asing Edit Marselino Ferdinan Raih Ballon d'Or, Sampai Di-Like Erling Haaland

Madrid dan City untuk kelima kalinya pada Liga Champions dalam kurun sepuluh tahun terakhir.

Raksasa LaLiga itu keluar sebagai pemenang dalam laga semifinal 2016, namun City membalasnya pada 16 besar edisi 2020 dan terakhir Madrid menyingkirkan City dalam semifinal 2022.

Protes Ballon d'Or Rodri, Netizen Malah 'Nyasar' ke Instagram Penyanyi Seksi Amerika

Penyerang Manchester City, Erling Haaland

Photo :
  • AP Photo/Dave Thompson

"Kami tak akan duduk diam menyaksikan City menguasai bola," tandas Rudiger. "Akan ada fase di mana kami harus lebih banyak bertahan, dan kami bersedia melakukannya," katanya pula.

Ruediger memuji pengaruh Jude Bellingham di ruang ganti Madrid, yang telah mencetak empat gol selama Liga Champions dalam enam pertandingan musim ini.

"Dia profesional, dia pemain yang baik, kami hany bisa berharap dan mendoakan semoga dia sehat terus," pungkas Ruediger.

Pelatih Madrid Carlo Ancelotti mengakui timnya kurang berani saat menghadapi City dalam leg kedua musim lalu.

“Pertandingan ini (akan ditentukan oleh) para pemain dengan kualitas terbaik," kata Ancelotti.

"Musim ini kami memiliki karakteristik berbeda saat menguasai bola," kata Ancelotti, lagi. (Ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya