Kata Erik Ten Hag Usai MU Alami Kekalahan Tragis Lawan Copenhagen

Manajer Manchester United, Erik ten Hag
Sumber :
  • AP Photo/Dave Thompson

VIVA – Manchester United pulang dengan tangan hampa dalam lawatannya ke markas Copenhagen dalam matchday 4 Liga Champions. Bertanding di Stadion Parken, Kamis dini hari WIB, 9 November 2023, MU kalah dengan skor 3-4.

Yang Dibutuhkan Ruben Amorim Agar Sukses di Manchester United

Man United sejatinya sempat unggul dua gol berkat Rasmus Hojlund (3’, 28’). Namun, keunggulan ini segera disamakan oleh Mohamed Elyounoussi (45’) dan penaltinya Diogo Goncalves (45+9’), tidak lama setelah Marcus Rashford menerima kartu merah (42’).

Setan Merah sempat kembali unggul di babak kedua berkat eksekusi penalti Bruno Fernandes (69’). Namun, FC Copenhagen yang tidak kenal menyerah membalikkan situasi berkat gol yang dicetak Lukas Lerager (83’) dan Roony Bardghji (87’) di ujung pertandingan.

Dulu Main Bareng di Timnas Portugal, Cristiano Ronaldo Doakan Ruben Amorim Sukses di Manchester United

Dengan hasil ini, Man United turun ke dasar klasemen dengan baru mengoleksi 3 poin. FC Copenhagen naik ke posisi 2 dengan torehan 4 poin.

Usai pertandingan, manajer MU, Erik Ten Hag mengaku kecewa dengan hasil pertandingan, Pasalnya, dia menilai Bruno Fernandes dan kolega sudah bermain baik.

Ruben Amorim Enggan Terbebani Sejarah Besar Manchester United

“Jelas kami sangat kecewa dan karena Anda bermain sangat bagus. Saya pikir kami memulai pertandingan dengan sangat baik. Menit-menit terbaik musim ini," kata. Erik Ten Hag.

“Kami memenangkan pertandingan dan saya pikir kartu merah mengubah segalanya. Kemudian kami kebobolan dua gol sebelum jeda, yang seharusnya tidak dihitung," sambungnya.

Ten Hag juga mempertanyakan keputusan wasit yang tidak menganggap offside Elyounoussi ketika mencetak gol dan dia juga kecewa ketika wasit memberikan penalti kepada Copenhagen lantaran handball Harry Maguire.

“Saya pikir ketika Anda membekukannya, hasilnya selalu terlihat lebih buruk. Seperti yang saya katakan, mereka butuh waktu lama dan mereka mendapat kartu merah," kata. Ten Hag. 

“Saya sangat kecewa dengan keputusan seperti itu. Saya pikir permainan ini tidak pernah dimaksudkan seperti ini. Keputusan sulit, Anda mengendalikan permainan dan saya pikir permainan tidak dimaksudkan untuk itu," jelasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya