Zlatan Ibrahimovic: Pemain Bintang ke Arab Saudi Hanya Cari Uang
- Twitter: AC Milan
Jakarta – Zlatan Ibrahimovic sudah gantung sepatu. AC Milan jadi klub terakhir yang dibela. Pemain asal Swedia itu mengaku pernah mendapat tawaran dari China dan Arab Saudi untuk melanjutkan karier.
Akan tetapi, Zlatan Ibrahimovic menolaknya. Karena bagi dia, kepindahan ke klub-klub China dan Arab Saudi bukan yang diinginkan dalam karier profesional yang dibangun puluhan tahun.
Bagi Ibrahimovic, menyelesaikan karier di panggung besar adalah kebanggaan bagi seorang pemain. Karena itu adalah bagian dari puncak karier.
"Saya juga mendapat tawaran dari China. Saya juga dapat tawaran dari Arab Saudi, tapi situasinya adalah, apa yang Anda inginkan?" kata Ibrahimovic dalam wawancara dengan Piers Morgan.
"Tujuan apa yang Anda miliki? Saya katakan sebelum kita mulai, seperti pemain tertentu harus menyelesaikan karier mereka di panggung besar karena itulah puncak karier Anda," imbuhnya.
Pesepakbola menurut Ibrahimovic dikenal karena bakat, bukan karena apa yang didapat dalam karier. Jika yang terjadi sebaliknya, jadi percuma latihan yang mereka lakoni tiap hari.
"Anda harus dikenang karena bakat, bukan karena apa yang Anda peroleh. Karena jika Anda dikenang dengan cara yang sebaliknya, yang kami latih setiap hari, yang membuat kami diakui adalah bakat, dan itu yang diinginkan untuk diingat," tutur Ibrahimovic.
Memilih mengakhiri karier di sepakbola yang levelnya lebih rendah, bagi Ibrahimovic tidaklah bagus. Yang melakukan hal itu menurut dia cuma sekadar mencari materi.
"Jadi saya pikir pemain tertentu yang mencapai level tertentu, mereka harus berhenti pada tahap tertentu, dan itulah tahap besarnya. Anda tidak bisa masuk ke tahap yang lebih rendah dan mengakhiri karier Anda dengan cara berbeda. Namun beberapa pemain memerlukan situasi di mana Anda bisa mendapat banyak uang karena penghasilannya tak cukup," ujarnya.