Situasi Pelik yang Bikin Mancini Mundur dari Timnas Italia, Nama Buffon Terseret
- uefa.com
ROMA – Roberto Mancini membuat kejutan dengan pengunduran diri dari Timnas Italia. Dia meletakkan jabatan setelah menangani Gli Azzurri sejak 2018 silam.
Tak banyak yang menyangka dia mengambil langkah tersebut. Dan pasti banyak yang bertanya alasan di balik keputusan penting tersebut.
Dalam kolom di Football Italia, jurnalis Susy Campanale menulis, mudurnya Mancini memang mengejutkan banyak pihak, namun itu juga sesuatu yang dapat dipahami. Selama beberapa bulan terakhir sang allenatore bergelut dengan masalah yang pelik.
Ada banyak faktor yang membuatnya mundur, di antaranya tekanan. Belum lama ini Mancini diberi tugas tambahan menjadi koordinator Timnas Italia secara keseluruhan, termasuk di level usia.
Terbosan yang coba dibuat FIGC untuk bisa lebih memaksimalkan dan memperlancar jalur regenerasi dalam tim. Namun itu secara bersamaan membuat beban dan tanggung jawab yang lebih besar buat Mancio.
Dia menjadi semakin dilarang berbuat salah, karena punya tanggung jawab pada semua level timnas.
Hal lain, ada dugaan kurang harmonisnya FIGC dengan staff pelatih dari Mancini. Alberico Evani dianggap yang paling vokal selama ini, contohnya ketika awal tahun dia mengkritik kehadiran Leonardo Bonucci yang dianggap sudah tak tangguh dalam skuad timnas.
FIGC pun diduga mencoba mendikte staff Mancini dengan menggeser beberapa dari mereka dalam peran baru. Serta federasi juga mulai mencoba memasukkan wajah anyar seperti Gianluigi Buffon menjadi ketua delegasi serta Andrea Barzagli.
Lepas dari urusan teknis, ada juga faktor personal. Bagi Mancini belakangan menjadi momen yang sangat berat karena dia kehilangan sahabat karib Gianlucca Vialli dan Sinisa Mihajlovic yang meninggal karena kanker.