8 Orang Bakal Disidang Terkait Kematian Diego Maradona

Potret Rumah Mendiang Diego Maradona
Sumber :
  • U-Report

VIVA Bola – Pengadilan banding Argentina pada Selasa 18 April mengkonfirmasi bahwa delapan profesional medis dituduh bertanggung jawab atas kematian legenda sepakbola Diego Maradona akan diadili.

Ahli bedah syaraf Leopoldo Luque, psikiater Agustina Cosachov dan enam orang lainnya telah mengajukan banding terhadap keputusan yang dikeluarkan pada 2022 untuk mengadili mereka atas pembunuhan dengan kemungkinan memperburuk keadaan.

Maradona meninggal dunia pada November 2020 dalam usia 60 tahun saat memulihkan diri dari operasi otak karena pembekuan darah, dan setelah beberapa dekade berjuang melawan kecanduan kokain dan alkohol.

Dia ditemukan tewas di tempat tidur dua pekan setelah operasi, di sebuah rumah sewaan di lingkungan eksklusif Buenos Aires di mana dia dibawa setelah keluar dari rumah sakit.

Makassar dan Pekanbaru Tuntas, Ini 20 Tim Grand Finale Meet The World With SKF Road to Gothia Cup 2025

Diego Maradona

Photo :
  • Netherland news Live

Perbedaan Data Kerugian Lingkungan Kasus Korupsi Tata Niaga Timah Sorot Perhatian di Persidangan

Dia ditemukan meninggal dunia karena serangan jantung. Delapan terdakwa tersebut telah mengajukan banding ke pengadilan di San Isidro, barat laut Buenos Aires, melawan beratnya tuntutan, dengan alasan bahwa mereka harus dituduh melakukan pembunuhan tidak disengaja.
Kawal Laga Timnas Indonesia vs Jepang, 2.500 Aparat Gabungan Diterjunkan ke GBK


Tuduhan awal pembunuhan dengan modus "dolus eventualis" membuat seseorang bertanggung jawab atas kelalaian sementara dia mengetahui bahwa perbuatan tersebut dapat menyebabkan kematian.

Para jaksa menuduh kedelapan profesional medis itu terlibat dalam perawatan pasien di rumah yang "ceroboh" dan "kurang memadai".

Sebuah panel yang terdiri dari 20 pakar kesehatan yang dibentuk oleh jaksa penuntut umum Argentina menyimpulkan bahwa pada 2021 Maradona "memiliki peluang bertahan hidup yang lebih baik" dengan perawatan yang memadai di fasilitas medis yang sesuai.


Belum ada tanggal persidangan yang ditetapkan. Di antara mereka yang dituduh adalah psikolog, dokter klinis, koordinator medis, koordinator keperawatan, dan perawat, demikian laporan AFP. (ant)

British School Jakarta dan SDN Pondok Jagung 02 Tumbangkan Juara

Bibit-bibit Pesepakbola Potensial Lahir di Tangerang

MilkLife Soccer Challenge - Tangerang Seri 2 2024 yang berlangsung pada 13-17 November 2024 di Stadion Kera Sakti dan Stadion Trimatra Kodiklat TNI Serpong sukses digelar

img_title
VIVA.co.id
17 November 2024