FIFA Disodorkan Warisan Pele dan Maradona untuk Piala Dunia 2030

Diego Maradona
Sumber :
  • Netherland news Live

VIVA Bola – Bos organisasi sepakbola Amerika Selatan, Alejandro Dominguez meminta FIFA menghargai warisan Pele dan Diego Maradona dengan menganugerahkan kawasan tersebut sebagai penyelenggara Piala Dunia 2030 sekaligus menandai seratus tahun perhelatan itu.

Dengan persaingan yang semakin ketat sebelum FIFA memutuskan siapa tuan rumah pada final di tahun 2024, Dominguez mengatakan bahwa fokus pada "uang" harus dikurangi.

Respons Palestina Usai Norwegia Tolak Lawan Israel di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Uruguay, yang mengawali penyelenggaraan final Piala Dunia dengan 13 tim pada 1930, telah bergabung dengan Argentina, Cile, dan Paraguay untuk bersama-sama mengajukan tawaran sebagai tuan rumah Piala Dunia 2030 dengan peserta 48 tim.

Saingan utama mereka adalah tawaran bersama Spanyol, Portugal dan Ukraina, yang mendapat dukungan badan sepak bola Eropa UEFA. Laporan mengatakan Arab Saudi juga berencana meluncurkan tawaran bersama Mesir dan Yunani.

PSSI dan FIFA Kunjungi 13 Stadion Guna Penuhi Standar Internasional

Ditanya pada sebuah acara untuk menghormati Pele yang tengah sakit apakah mantan bintang Brazil atau warisan mendiang legenda Argentina Maradona mampu membantu mempengaruhi keputusan tersebut, Dominguez mengatakan FIFA harus memilih antara sepakbola dan uang.

Legenda sepakbola Brasil, Pele

Photo :
  • Instagram: Pele
Bertemu Presiden FIFA, Erick Thohir Laporan Kalau Timnas Indonesia ....


"Pertanyaannya adalah untuk FIFA , apa yang mereka rencanakan dengan sejarah yang telah dibuat oleh Pele dan kemudian Maradona?," ujar bos CONMEBOL itu dikutip dari AFP, Selasa 13 Desember 2022.

"Ini harus benar-benar kembali ke akarnya karena sepak bola bukan hanya tentang uang. Ini bukan tentang kompetisi siapa yang mengeluarkan uang paling banyak untuk Piala Dunia."

"Ini juga harus tentang mengenali siapa yang memungkinkan menggelar pesta ini," tambah Dominguez, mengacu pada Pele dan Maradona, serta Uruguay sebagai tuan rumah Piala Dunia pertama.

Dominguez mengatakan CONMEBOL juga mengusulkan agar Brazil mengganti kostum tim nasionalnya untuk menghormati Pele, 82, yang dirawat di rumah sakit bulan ini setelah dia berjuang melawan kanker.

Logo di jersey Brazil memiliki lima bintang di bagian atas sebagai penanda setiap kemenangan negara tersebut di pentas Piala Dunia dan Pele berada di tim pemenang sebanyak tiga kali.

Dominguez mengatakan proposal tersebut adalah agar Brazil "mengubah tiga bintang mereka menjadi tiga hati, sebagai penghormatan kepada sang legenda," kata dia. (Ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya