Belanda Vs Argentina, Lionel Scaloni Curiga Ada Kebocoran Informasi

Pelatih Argentina, Lionel Scaloni
Sumber :
  • AP Photo/Jorge Saenz

VIVA Bola – Belanda vs Argentina akan jadi sajian dari babak perempat final Piala Dunia 2022. Duel kedua tim dilangsungkan di Lusail Iconic Stadium, Qatar pada Sabtu dini hari WIB 10 Desember 2022.

Optimis, Erick Thohir Targetkan Timnas Indonesia Tembus Ranking 50 FIFA

Jelang pertandingan ini, pelatih Timnas Argentina, Lionel Scaloni curiga ada kebocoran informasi. Itu dia rasakan ketika mendapat pertanyaan mengenai kondisi terkini Rodrigo De Paul.

Scaloni punya alasan kuat mengapa ada kecurigaan tersebut. Sebab, sesi latihan jelang melawan Timnas Belanda dilakukan tertutup, tapi nampaknya ada yang memberi tahu kondisi terkini setiap pemainnya.

Eliano Ungkap Tijjani Reijnders Ingin Timnas Indonesia Hadapi Belanda di Piala Dunia 2026

Para pemain Argentina merayakan kemenangan atas Australia

Photo :
  • AP Photo/Lee Jin-man

"Sesi latihan dilakukan secara tertutup, mengapa Anda bertanya kepada saya tentang De Paul," kata Scaloni, dikutip dari Football Italia.

Eliano Reijnders Blak-blakan ke Media Italia: Bangga Bela Timnas Indonesia dan Sebut Tijjani Reijnders Ingin...

"Apakah Anda mencoba membantu Belanda? Tidak baik bagi kami ketika informasi bocor ke media. Itu sangat aneh," imbuhnya.

Meski terkesan marah, namun pada akhirnya Scaloni memberi penjelasan. Dia mengatakan bakal melihat kondisi pemain pada sesi latihan terakhir.

Pemain Timnas Argentina rayakan gol Alexis Mac Allister

Photo :
  • AP Photo/Hassan Ammar

Dari sana baru akan diambil keputusan, cara bermain seperti apa yang akan diterapkan oleh Tim Tango. Yang pasti, dia akan menurunkan pemain dengan kondisi 100 persen siap.

"Sistemnya mungkin juga akan bergantung pada bagaimana performa pemain sayap secara fisik, karena yang terpenting adalah siapa pun yang bermain dalam kondisi 100 persen," tuturnya.

Menutup rapat informasi tim sangat penting bagi peserta Piala Dunia 2022 yang bertahan hingga babak perempat final. Karena lawan akan sulit untuk melakukan pemetaan.

Jika informasi itu kemudian terkuak, malah nantinya akan merugikan tim itu sendiri. Apalagi daftar lengkap skuad sudah dipegang, sehingga akan mudah menebak siapa absen, dan siapa yang akan jadi gantinya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya