Gelandang Bertahan Timnas Spanyol Ungkapkan Hal Ini untuk Melawan Maroko

VIVA Bola – Rodri yang merupakan gelandang bertahan Timnas Spanyol, mengungkap bahwa dirinya dan rekannya tidak memiliki banyak pekerjaan rumah usai kalah dari Jepang Jepang. Di laga pamungkas Grup E yang telah berlangsung tersebut, Spanyol harus kalah dari Jepang dengan skor 2-1 pada Jumat, 2 Desember.

Kekalahan tersebut sangat mengejutkan banyak penggemar sepak bola mengingat Spanyol tampil baik di dua laga sebelumnya. Kekalahan tersebut bahkan merubah banyak nasib tim Grup E, salah satu yang paling menyakitkan adalah tersingkirnya Timnas Jerman.

Dengan kekalahan dari Jepang, Spanyol harus rela memberikan juara Grup E kepada Tim Samurai Biru yang mendapat enam poin. Sementara mereka harus puas di posisi dua klasemen Grup E dan akan melawan juara Grup F, Maroko di babak 16 besar hari ini, Selasa, 6 Desember 2022.

Rodri menjelaskan bahwa Spanyol hanya melakukan kesalahan dalam 10 menit di awal babak kedua. Namun di luar itu, Rodri melihat Spanyol tidak melakukan kesalahan yang sangat fatal hingga butuh perbaikan.

"Di hari (melawan Jepang) tidak banyak hal yang perlu diperbaiki karena itu adalah keruntuhan 10 menit dan inilah yang harus kami lakukan dengan lebih baik. Kami telah diperingatkan bahwa ini tidak dapat terjadi lagi," jelas Rodri saat konferensi pers sebelum laga melawan Maroko dikutip dari Fotmob.

Kekalahan melawan Jepang tentu saja menjadi pukulan keras bagi skuat Luis Enrique jelang melakoni sistem gugur Piala Dunia 2022. Meski tetap lolos, gengsi tim juara unggulan tetap melekat erat dengan timnas Spanyol.

Namun Rodri tidak terlalu terpengaruh performa Spanyol setelah kekalahan dari wakil Asia tersebut. Pasalnya, Luis Enrique selalu melakukan analisis setelah laga berqkhir untuk meningkatkan permainan mereka, bahkan saat Spanyol bermain sangat baik sekalipun.

“Sekarang (sistem gugur) kompetisi baru dimulai. Selalu ada analisis tentang apa yang bisa kami tingkatkan, bahkan setelah permainan ketika kami bermain dengan baik,” terang Rodri.

Rodri juga menegaskan bahwa Luis Enrique selalu mengingatkan bahwa setiap pemain memiliki tanggung jawab dan kesalahan masing-masing. Tugas para pemain adalah menikmati saat latihan dan tetap merasa optimis untuk melaju ke babak selanjutnya.

"Pelatih sudah jelas, para pemain telah memikul tanggung jawab dan kami berlatih dengan gembira, ingin berada di babak berikutnya dan mengetahui bahwa kami bisa sampai di sana," tambah Rodri.

Optimis, Erick Thohir Targetkan Timnas Indonesia Tembus Ranking 50 FIFA

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menargetkan Timnas Indonesia tembus ranking 50 FIFA. Pria yang juga menjabat Menteri BUMN itu optimis, target tersebut bisa tercapai di 2045

VIVA.co.id

25 November 2024