Piala Dunia 2022: Akui Kehebatan Maroko, Spanyol Persiapkan Pemain Buat Adu Penalti

Timnas Spanyol
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Bola – Pelatih Timnas Spanyol, Luis Enrique yakin anak buahnya mampu menaklukkan Timnas Maroko di babak 16 besar Piala Dunia 2022 hari ini, Selasa 6 Desember. Bahkan ia menyatakan, skuadnya sudah siap jika pertandingan harus ditentukan dengan adu penalti.

Optimis, Erick Thohir Targetkan Timnas Indonesia Tembus Ranking 50 FIFA

Skuad berjuluk La Furia Roja sudah mempunyai beberapa pengalaman menghadapi adu penalti dalam beberapa tahun terakhir. Pada Piala Eropa 2020, Spanyol terlibat dalam dua drama penalti. Pertama mereka berhasil menyingkirkan Swiss di perempatfinal sebelum keok oleh Italia di semifinal.

Enrique percaya pasukannya sudah berlatih cukup untuk mengeksekusi tendangan penalti. “Menurut saya ini buka lotre. Jika Anda sering berlatih, maka cara Anda mengambil penalti akan meningkat. Jelas, Anda tidak dapat melatih tekanan dan ketegangan, tapi Anda dapat mengatasinya,” kata Enrique dilansir dari Reuters.

Eliano Ungkap Tijjani Reijnders Ingin Timnas Indonesia Hadapi Belanda di Piala Dunia 2026

Pemain Timnas Spanyol dan pelatih Luis Enrique

Photo :
  • AP Photo/Julio Cortez

Baginya, drama adu penalti bukan soal keberuntungan, tetap harus ada usaha untuk membobol gawang dari titik putih atau menggagalkan tendangan lawan. Enrique menyebut bahwa ketiga kiper yang ia pilih sudah handal mengatasi penalti.

Kemanusiaan Lebih Penting dari Sepakbola: Timnas Indonesia, Sudan, Mesir Tolak Israel dan Korbankan Piala Dunia

“Itu (adu penalti) tidak tergantung pada keberuntungan, kiper adalah kunci dalam adu penalti. Ketiga kiper kami bagus dalam hal tersebut,” tuturnya.

Selain kiper yang mumpuni, Enrique juga membeberkan kalau dirinya sudah membekali pemain dengan kemampuan menendang penalti. 

“Dalam sesi latihan, kami memiliki pemain yang melakukan tendangan penalti, ini pekerjaan rumah yang telah kami perhitungkan,” ucap Enrique. 

Di sisi lain, juru taktik berusia 52 tahun ini menyatakan bahwa skuadnya tak perlu mendominasi permainan selama 90 menit karena keyakinan yang sudah ditanamkan bahwa ia memiliki tim terbaik.

“Kami mempunyai visi yang jelas. Kami tidak harus menguasai lawan selama 90 menit. Di Piala Dunia Anda memiliki tim terbaik, Anda melawan pelatih dan pemain papan atas,” ungkapnya.

Eks pelatih Barcelona ini mengakui kehebatan Timnas Maroko yang berhasil menduduki posisi puncak klasemen Grup F, di atas Kroasia dan Belgia.

“Maroko berada dalam suasana hati terbaik saat ini, mereka sangat termotivasi setelah babak penyisihan grup yang spektakuler, mereka memuncaki grup yang sulit,” pungkas Enrique. 

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir

Erick Thohir Sampai Dihubungi Thom Haye Usai Sebut Bakal Mundur sebagai Ketum PSSI: Saya Di Sini Untuk..

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menceritakan momen krusial ketika Timnas Indonesia dikalahkan Jepang 0-4. Dia juga dihubungi Thom Haye usai sebut bakal mundur

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024