Profil Mohammed Kudus, Sosok Penghancur Pertahanan Timnas Korea Selatan

Mohammed Kudus, skuad The Black Stars
Sumber :
  • Twitter @GhanaBlackstars

VIVA Bola – Mohammed Kudus jadi bintang Timnas Ghana usai mengalahkan Korea Selatan di pertandingan kedua Grup H Piala Dunia Qatar 2022, Senin 28 November 2022. Kudus kini menjadi sosok ‘suci’ bagi pasukan berjuluk The Black Stars

Kawal Laga Timnas Indonesia vs Jepang, 2.500 Aparat Gabungan Diterjunkan ke GBK

Pemain muda Mohammed Kudus menuai pujian dari pelatih setelah Ghana menekuk Korea Selatan dengan skor 3-2. Kudus mencetak dua gol, termasuk di antaranya gol penentu kemenangan. 

Pelatih Ghana, Otto Addo, mengatakan Kudus memiliki karakter yang bagus. Addo menganalisis, pemakai bernomor punggung 20 itu merupakan pemain cepat ketika berada dalam situasi satu lawan satu. 

Denny Darko Terawang Peluang Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026, Hasilnya Ternyata...

“Mohammed Kudus memiliki kecerdasan bermain yang bagus. Ia harus bekerja lebih banyak saat bertahan, itu tentu saja, tapi ia berada di jalur yang tepat untuk menjadi pemain yang benar-benar hebat,” ungkap Otto Addo tentang gelandang muda Ajax Amsterdam itu dikutip dari tvonenews.com.   

Banjir Pujian

Qatar Sangkal Tuduhan Mundur Jadi Mediator Gencatan Senjata Gaza, Sebut Ada yang Mengeksploitasi

Mohammed Kudus, skuad The Black Stars

Photo :
  • Twitter @GhanaBlackstars

Senada dengan Otto, kapten Ghana Andre Ayew juga memberi pujian kepada Mohammed Kudus. Andre Ayew mengaku tidak heran dengan penampilan cemerlang Mohammed Kudus di Piala Dunia Qatar 2022. Menurut Andre, bukan hanya di Stadion Education City, Doha, Qatar, Kudus sudah sering menampilkan aksi gemilang. 

“Ia memiliki masa depan cerah. Kami tahu itu, saya tahu ini, Ghana tahu itu, dunia pun akan segera tahu. Anda akan lihat, akan lebih banyak yng bakal dia tampilkan,” ujar Andre Ayew tentang gelandang kelahiran 2 Agustus 2000 itu.

Sementara Wakil kapten, Jordan Ayew yang juga merupakan adik kandung Andre, mengatakan Kudus adalah bintang berbakat Ghana. Jordan berharap, pemain berusia 22 tahun akan terus mengeluarkan magisnya pada pertandingan berikutnya. 

“Saya harap, ia bisa terus bersinar karena ia memiliki masa depan yang benar-benar cerah,” terang Jordan Ayew, yang bermain di Crystal Palace.   

Sinar Terang Bersama Ajax 

Mohammed Kudus, skuad The Black Stars

Photo :
  • Twitter @GhanaBlackstars

Sebelum tampil gemilang pada pertandingan kedua Grup H Piala Dunia 2022, Mohammed Kudus sudah bermain apik di level klub. Kudus bersinar di Ajax dengan mencatatkan 21 penampilan di berbagai ajang musim ini. 

Ia menyumbangkan 10 gol dan 2 assist dari total 979 menit bermain. Memperkuat Ajax sejak musim 2020-2021, Kudus malah merangkap tugas di tim junior, Jong Ajax, lantaran masih berusia di bawah 21 tahun saat tiba di Belanda. Mohammed Kudus datang dari Nordsjaelland setelah mencetak 14 gol dalam 51 pertandingan di Liga Denmark.

Berangkat dari ibukota Ghana, Mohammed Kudus baru lulus sekolah dasar saat meninggalkan Accra menuju Denmark. Dari Right to Dream Academy, ia berjuang di Nordsjaelland, bersama Gideon Mensah, rekan satu negaranya yang kini juga bermain di Piala Dunia 2022. 

Di mata rekan-rekannya, Mohammed Kudus telah menjadi bintang di tim berjuluk The Black Stars itu. Brace Kudus, bersama gol pembuka dari Mohammed Salisu, membantu Ghana menang dramatis 3-2 atas Korea Selatan.   

Kans Lolos ke 16 Besar

Korea Selatan vs Ghana di Piala Dunia 2022

Photo :
  • AP Photo/Ebrahim Noroozi

Berkat kemenangan 3-2, Ghana menjaga peluang lolos ke babak 16 Besar Piala Dunia 2022. Skuad The Black Stars mengantongi 3 poin dan berada di urutan kedua, di bawah Portugal yang sudah memastikan tempat di per-delapanfinal pada turnamen tertinggi garapan FIFA. 

Ghana tinggal mencari hasil imbang pada pertandingan terakhir Grup H Piala Dunia 2022, Jumat, 2 Desember 2022. Bersama Mohammed Kudus, Tim Bintang Hitam siap menuntaskan dendam Piala Dunia 2010 saat menghadapi musuh lama, Uruguay.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya