Kevin De Bruyne Heran Dirinya Jadi MOTM di Laga Belgia vs Kanada

Kevin De Bruyne sebagai MOTM di laga Belgia vs Kanada
Sumber :
  • instagram @brfootball

VIVA Bola – Timnas Belgia berhasil meraih poin sempurna saat melawan Timnas Kanada dalam laga Grup F Piala Dunia 2022 dengan skor 1-0 pada 24 November dini hari WIB. Gol tunggal Belgia dicetak oleh Michy Batshuayi di menit ke-44 dengan assist dari Toby Alderweireld. 

Eliano Ungkap Tijjani Reijnders Ingin Timnas Indonesia Hadapi Belanda di Piala Dunia 2026

Namun lucunya, penghargaan man of the match jatuh kepada Kevin De Bruyne. Penggawa Manchester City ini mengaku kebingungan dengan gelar yang diraihnya tersebut. 

De Bruyne memang sedang berada di puncak performanya bersama The Citizens. Ia memenangkan penghargaan player of the year berturut-turut. 

Kemanusiaan Lebih Penting dari Sepakbola: Timnas Indonesia, Sudan, Mesir Tolak Israel dan Korbankan Piala Dunia

Belgia vs Kanada di Piala Dunia 2022

Photo :
  • AP Photo/Natacha Pisarenko

Tapi di pertandingan yang digelar di Ahmad bin Ali Stadium ini De Bruyne merasa penampilannya biasa saja. Kendati begitu, pemain berusia 31 tahun ini berpikir bahwa dirinya terpilih hanya karena popularitasnya. 

Keberanian Timnas Indonesia Zaman Bung Karno, Lepas Tiket Piala Dunia Gegara Tolak Israel

“Saya tidak bermain dengan bagus. Mungkin saya terpilih karena nama saya,” katanya seperti yang dikutip dari Mirror

Secara statistik, justru Timnas Kanada lebih banyak melesatkan tendangan ke gawang Thibaut Courtois sebanyak 22 kali. 

Manajer Timnas Belgia yakni Roberto Martinez sependapat dengan De Bruyne. Ia menuntut anak buahnya untuk bermain lebih baik. 

“Kanada pantas menjadi lebih baik dari kami dalam cara mereka bermain. Saya pikir hasilnya mencerminkan hal-hal yang harus kami lakukan dan cara kami bertahan satu sama lain serta memanfaatkan peluang,” jelas Martinez. 

Ia melanjutkan, “ini adalah kemenangan dan kami harus bermain lebih baik serta berkembang. Kami sudah berada di sini selama lima hari, kami harus berkembang dengan permainan ini. Banyak tim top kalah dalam pertandingan.”

Martinez mengakui bahwa pasukannya bermain kurang maksimal yang baginya jauh dari standar De Rode Duivels. 

“Hari ini kami tidak menang dengan bakat dan kualitas normal kami. Kami harus realistis, kami harus bermain dengan baik,” pungkas manajer asal Spanyol itu. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya