Ini Pihak yang Dapat Cuan Terbanyak dari Piala Dunia 2022, Bukan Tuan Rumah Qatar!
- aice
VIVA Bola – Pesta sepakbola dunia tengah berlangsung di negara Qatar. Lebih dari 5 miliar orang di dunia yang diperkirakan akan menonton turnamen sepakbola yang dihelat setiap empat tahun sekali, dengan lebih dari satu juta orang datang untuk menonton langsung jalannya pertandingan di Qatar.
Penjualan tiket dan barang dagangan hingga perusahaan sponsor, hadiah uang, dan pariwisata, ada banyak sekali uang yang dikeluarkan untuk acara bertaraf internasional seperti ini.
Meski begitu, sebagai negara tuan rumah, ternyata Qatar bukan pihak yang paling banyak meraup keuntungan dari gelaran Piala Dunia 2022 ini.
Menurut laporan Al Jazeera, sebenarnya, negara tuan rumah tidak mendapat keuntungan secara finansial. Sebagian besar negara tuan rumah Piala Dunia menghabiskan puluhan miliar dolar untuk persiapan, membangun infrastruktur, membangun hotel, dan sebagainya.
Sebagian besar dari dana itu sering kali tidak dapat diperoleh kembali, setidaknya tidak dalam bentuk uang tunai langsung. Lalu, siapa pihak yang paling cuan dari penyelenggaran Piala Dunia?
Diansir dari Fortune, Rabu 23 November 2022, Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) diperkirakan bisa meraup keuntungan sedikitnya US$4,7 miliar atau setara lebih dari Rp72 triliun dari Piala Dunia tahun ini. Dari pendapatan penjualan hak siar saja, menurut Forbes, organisasi sepakbola tertinggi di dunia itu bisa mengantongi US$2,64 miliar.
Tak hanya itu, penjualan tiket untuk semua pertandingan juga dikuasai oleh anak perusahaan yang 100 persen dimiliki oleh FIFA. Meski demikian, FIFA menanggung biaya utama untuk menjalankan turnamen. Badan itu akan membayar Qatar US$1,7 miliar, meskipun angka itu termasuk alokasi hadiah US$440 juta untuk tim yang menang nantinya.