Peran Steven Gerrard di Piala Dunia 2022
- daily mail
VIVA Bola – Mantan bintang Timnas Inggris, Steven Gerrard, mendapatkan peran di Piala Dunia 2022. Selepas dipecat Aston Villa, pertengahan Oktober lalu, dia bergabung dengan platform game online sebagai duta Piala Dunia 2022.
Sesuai kesepakatan, mantan kapten ikonik Liverpool itu akan berkolaborasi dengan M88 Mansion untuk mempromosikan platform game online itu di seluruh Asia Tenggara dan terlibat dalam sejumlah kegiatan digital di wilayah tersebut.
Steven Gerrard mengungkapkan kegembiraannya untuk bermitra dengan salah satu platform game online terbesar di Asia itu.
“Saya senang bergabung sebagai ambassador M88 Mansion untuk acara Piala Dunia. Saya sangat bersemangat untuk membagikan pengalaman saya selama di lapangan, terutama pandangan dan pendapat saya kepada para penggemar olahraga Asia mengenai Piala Dunia mendatang,” kata Gerrard, dalam keterangan resmi yang diterima VIVA.
Head of Commercial M88 Mansion, Alan Wafer, mengatakan dirinya sangat senang bisa menjadikan legenda The Reds tersebut sebagai brand ambassador M88 Mansion di Piala Dunia 2022.
“Kami sangat gembira bahwa Steven Gerrard setuju untuk menjadi ambassador kami untuk Piala Dunia Qatar. Merupakan suatu kehormatan untuk mengikutsertakannya ke dalam daftar mitra kami yang terus bertambah,” tutur Alan.
Gerrard tampil memukau untuk Liverpool sejak tahun 1998 hingga 2015. Dia mencetak 186 gol dari total 710 penampilan di semua kompetisi untuk klub yang bermarkas di Anfield tersebut.
Dia juga merupakan bagian dari ‘Generasi Emas’ Timnas Inggris, dengan berseragam The Three Lions antara tahun 2000 dan 2014. Gelandang serba bisa itu mengemas 21 gol internasional dari 114 penampilan. Sebelum pensiun sebagai pemain, dia juga pernah bermain dengan tim Major League Soccer (MLS), LA Galaxy.
Karib disapa 'Stevie G' oleh para penggemarnya, dia langsung terjun ke dunia kepelatihan setelah pensiun. Gerrard menangani skuad Liverpool U-18 dan U-19 pada musim 2017-18 sebelum membesut klub Skotlandia Rangers FC. Terakhir, Gerard ditunjuk menjadi manajer Aston Villa sebelum di pecat bulan lalu.