Perang Pelatih Top Piala Dunia Qatar 2022

Trofi Piala Dunia
Sumber :
  • belta.by

VIVA Bola – Piala Dunia 2022 akan menjadi edisi ke-22 sepanjang sejarahnya. Turnamen sepakbola internasional empat tahunan yang diikuti oleh tim nasional pria senior dari seluruh dunia. 

Turnamen edisi ini dijadwalkan berlangsung di Qatar pada 20 November hingga 18 Desember 2022. Sejumlah negara-negara besar dengan kekuatan sepakbola bakal bersaing memperebutkan titel bergengsi.

Trofi Piala Dunia

Photo :
  • FIFA
Diincar Barcelona, Pemain Ini Malah Ingin Gabung Real Madrid

Ajang Piala Dunia ini juga akan menjadi pembuktian para pelatih-pelatih top dunia siapa yang paling kuat membawa timnya juara. Berikut ulasan singkat dari Lalu Mara Satriawangsa.

1. Didier Deschamps

Timnas Indonesia Makin Diminati! Sandy Walsh: Banyak Pemain Keturunan Ingin Dinaturalisasi

Dia adalah pelatih Timnas Prancis yang telah membawa skuad Les Blues meraih gelar juara di Piala Dunia 2018. Kali ini, Deschamps bisa mencetak rekor back to back jika dia berhasil membawa Prancis meraih gelar juara Piala Dunia di Qatar.

Deschamps bisa memadukan antara pemain senior dan pemain muda. Di Piala Dunia 2022, para pemain muda yang dibawa Deschamps sudah tumbuh matang, seperti Kylian Mbappe.

Peluang Prancis untuk mempertahankan gelar Piala Dunia cukup besar. Kendala Prancis di Piala Dunia tahun ini hanya absennya Paul Pogba, karena dia adalah pengatur ritme dan jangkar permainan Les Blues.

Timnas Prancis juara Piala Dunia 2018

Photo :
  • AP Photo/Matthias Schrader, File

Pelatih Argentina ini bisa memaksimalkan Lionel Messi di timnas. Pertama, Argentina di bawah asuhannya berhasil menjadi juara di Copa America.

Lionel Messi juara Finalissima 2022 bersama Timnas Argentina

Photo :
  • AP Photo/Matt Dunham

Kelebihan Argentina adalah di Messi, dan kekurangan Argentina juga pada Messi. Bila Messi dimatikan oleh tim lawan, Argentina tidak berkembang.

Dia telah bisa meramu pemain-pemain Spanyol dari berbagai klub. Kini, Spanyol tidak hanya bergantung pada 2 klub saja, Barcelona dan Real Madrid.

Pelatih Timnas Spanyol, Luis Enrique

Photo :
  • BeinSport

Luis Enrique juga berhasil membawa Spanyol ke semifinal Piala Eropa 2020, maupun lolos ke final UEFA Nations League 2021.

Kelebihan Spanyol saat ini adalah komposisi pemainnya merata, dan kekurangannya adalah di lini pertahanan.

4. Tite

Pelatih Brasil, Tite.

Photo :
  • twitter.com/CBF_Futebol/

Tite, pelatih Brasil ini telah memilih bahwa dia lebih mementingkan hasil ketimbang permainan indah. Karena itu, Brasil di bawah Tite memiliki kelebihan taktikal baik dalam menyerang maupun bertahan.

Terlihat dari hasilnya, Timnas Brasil berhasil 14 kali menang dan 3 kali seri dalam babak kualifikasi Piala Dunia 2022. Artinya, Tite lebih memilih hasil ketimbang permainan indah yang selama ini menjadi perdebatan di Brasil sendiri.

Pelatih Timnas Jerman, Hansi Flick.

Photo :
  • AP Photo/Michael Probst

Pelatih Jerman yang mampu membawa Bayern Munich menjadi juara Eropa. Hansi Flick bertumpu pada pemain-pemain muda dan senior juga. 

Dan, apakah dia berhasil membawa Jerman juara, dengan pemain-pemain muda yang salah satunya Jamal Musiala? Kita tunggu hasilnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya