Diisukan Ingin Hengkang dari PSG, Kylian Mbappe Angkat Bicara
- Twitter/@PSG_English
VIVA Bola – Baru-baru ini beredar rumor bahwa Kylian Mbappe berencana pergi dari PSG saat bursa transfer musim dingin nanti. Padahal pemain asal Prancis ini baru saja memperpanjang kontrak dengan Le Parisien hingga tahun 2025.
Tetapi hanya lima bulan setelah kontrak barunya, masa depan Mbappe diragukan lantaran laporan yang menyatakan meninggalkan klub lantaran perselisihan dengan rekan satu tim dan para petinggi klub.
Kini sang striker buka suara menyusul kemenangan 1-0 PSG atas Marseille pada 16 Oktober (17 Oktober dini hari WIB) yang membuat klub masih tak terkalahkan di puncak klasemen Ligue 1.
Kylian Mbappe memperpanjang kontrak di PSG hingga 2025.
- AP Photo/Michel Spingler
Berbicara kepada RMC Sport, Mbappe mengaku berkomitmen untuk PSG dan tidak pernah ingin pergi.
“Saya sangat senang, saya tidak pernah meminta pergi pada bulan Januari (bursa transfer musim dingin),” katanya seperti yang dikutip dari Daily Mail.
Bahkan pemain berusia 23 tahun ini justru malah bingung dengan isu yang beredar selepas PSG bertanding melawan Benfica di Liga Champions pekan lalu.
“Info yang keluar pada hari pertandingan (melawan Benfica) saya tidak mengerti. Saya sama terkejutnya dengan orang lain,” ujar Mbappe.
Kylian Mbappe
- Instagram: PSG
Mbappe menyatakan saat rumor tersebut tersebar ia malah sedang menikmati tidur siang.
“Ada orang yang mungkin mengira saya terlibat dalam hal ini, tapi saya tidak terlibat, saya sedang tidur siang,” sambungnya.
Mantan pemain AS Monaco ini membeberkan orang-orang terdekatnya pun kaget dengan isu tersebut lantaran saat itu mereka sedang menonton pertandingan adiknya.
“Rombongan saya sedang berada di laga adik laki-laki saya, semua orang yang merawat saya tidak ada di sana sehingga kami terperangah mendengarnya,” ucap Mbappe.
Ia melanjutkan, “setelah itu, kami harus menghadapinya, ada laga yang harus dimainkan. Semua itu sepenuhnya salah dan saya sangat senang (berada di PSG).”
Mbappe sempat dikabarkan bersitegang dengan rekan satu tim karena diberikan kekuatan mengatur tim oleh Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi bersamaan dengan kontrak barunya.
Kini ia dilaporkan hanya mendapat dukungan dari rekan setimnya yaitu Presnel Kimpembe, Nordi Mukiele, Hugo Ekitike, bersama dengan Achraf Hakimi.
Mbappe mengatakan bahwa ketika bergabung dengan PSG, ada konsekuensi yang harus dihadapi.
“Ketika Anda bermain di PSG, Anda tahun yang Anda hadapi, apa yang akan terlibat baik dan buruk. Anda harus siap. Semua yang datang ke sini tahu, kami memperingatkan mereka,” pungkas Mbappe.
