Neymar Banjir Hujatan Akibat Dukung Presiden Brasil Jair Bolsonaro
- Twitter/@CopaAmerica
VIVA – Neymar dihantam kritik karena mendukung Jair Bolsonaro kembali mencalonkan diri dalam pemilihan presiden Brasil.
Megabintang Paris Saint-Germain itu mengunggah video dukungan di TikTok. Sambil nyengir, Neymar menunjukkan angka 22 yang menjadi nomor pemilu Bolsonaro.
Neymar menunjukkan gestur menggunakan jari sambil berdansa. Mendapatkan dukungan dari Neymar, Bolsonaro langsung meretweet-nya.
Tetapi banyak pengguna media sosial lainnya menyatakan kemarahannya pada Neymar yang menggunakan kekuatan bintangnya dengan cara ini. Dia memiliki hampir 180 juta pengikut di Instagram dan 58 juta di Twitter.
Di antara pengkritiknya adalah mantan striker Brasil Walter Casagrande, yang menulis dalam kolom untuk UOL Esporte bahwa Neymar telah "mengungkapkan semua ketidakjelasannya, dan kurangnya kesadaran sosialnya."
Walter Casagrande mengkritik Neymar karena calon presiden yang didukungnya adalah pendukung gerakan anti-rasis.
"Bolsonaro padahal dinilai sebagai kandidat paling berprasangka buruk dalam sejarah politik Brasil, yang telah membuat pernyataan homofobia, seksis, dan terkenal rasis," kata Casagrande
Neymar membalas pernyatanan itu. DIa mempertanyakan demokrasi yang ada di Brasil karena dirinya diserang lantaran berbedapendapat:
"Mereka berbicara tentang demokrasi dan banyak hal, tetapi ketika seseorang memiliki pendapat yang berbeda, mereka diserang oleh orang-orang yang berbicara tentang demokrasi."
Di sisi lain, pendukung Bolsonaro telah mengadopsi jersey kuning-hijau tim nasional Brasil sebagai simbol dukungan untuk presiden, bersama dengan bendera Brasil.