Louis van Gaal Usir Tim Krul dari Skuad Belanda
- Dailymail
VIVA Bola – Manajer Timnas Belanda Louis van Gaal mengatakan kepada kiper Tim Krul bahwa dia tak lagi memiliki masa depan bersama tim. Hal tersebut disebabkan karena Krul menolak untuk ambil bagian dalam latihan penalti baru-baru ini seperti yang dilansir dari Sport Bible.
Padahal Krul sudah menjadi andalan De Oranje sejak melakukan debut pada tahun 2011 kontra Brasil. Kendati demikian, Krul kemungkinan besar tidak akan dipanggil dalam skuad Piala Dunia 2022 di Qatar.
Louis van Gaal
Walaupun nama Krul tidak termasuk dalam daftar pemain jeda internasional bulan ini, ia tetap diminta datang ke Kampus KNVB (Asosiasi Sepak Bola Belanda) untuk pelatihan ekstra yang melibatkan penalti.
Namun kiper Norwich ini menolak undangan. Peristiwa tersebut membuat van Gaal mengklaim Krul tidak akan bermain untuk negara lagi.
“Krul menelpon saya untuk memberi tahu bahwa dia akan lolos (latihan penalti),” kata van Gaal melalui situs berita Belanda AD.
“Saya pikir itu memalukan karena saya tahu dia memiliki paling tinggi statistik dalam menghentikan penalti,” lanjutnya.
Aksi kiper Norwich City, Tim Krul, saat antisipasi penalti Troy Parrott
- Daily Mail
Terlepas dari statistiknya yang gemilang, van Gaal menilai sikap seperti itu tak berhak untuk masuk ke skuad Belanda.
“Tidak ada masa depan baginya di Oranje karena dia tidak ingin datang,” ucap van Gaal tegas.
“Itulah konsekuensi dari keputusannya. Saya selalu berpikir bahwa Anda dapat berlatih penalti. Bukan momen dan tekanan, tetapi Anda dapat mengoptimasi proses Anda dan itu memberikan kepercayaan diri,” tambah pelatih berusia 71 tahun itu.
Krul dipercaya sebagai spesialis dalam menghalau tendangan penalti. Ia berhasil memenangkan Belanda dalam adu penalti melawan Kosta Rika pada Piala Dunia 2014. Ia menggantikan Jasper Cillessen dan menyelamatkan dua penalti yang membawa Belanda lolos ke semifinal.
Harapan Bek AC Milan untuk Sang Adik Eliano Reijnders: Timnas Indonesia dan Belanda Bertemu di Piala Dunia 2026
Pemain timnas Indonesia Eliano Reijnders mengungkapkan kepada awak media bahwa kakaknya, Tijjani Reijnders, memberikan pesan penting kepadanya.
