FIFA Cabut Sanksi Federasi Sepakbola India
VIVA Bola – FIFA mencabut sanksi Federasi Sepakbola India (AIFF), pada Jumat malam, 26 Agustus 2022, menurut sebuah pernyataan.
Keputusan untuk mencabut sanksi ini diambil setelah FIFA menerima konfirmasi bahwa mandat komite administrator yang dibentuk untuk mengambil kekuasaan Komite Eksekutif AIFF telah mendapatkan kendali penuh atas urusan harian AIFF.
Bomber Timnas India, Sunil Chhetri.
- instagram.com/fifaworldcup/
"FIFA dan AFC (Konfederasi Sepakbola Asia) akan terus memantau situasi dan akan mendukung AIFF dalam menyelenggarakan pemilihannya pada waktu yang tepat," tulis pernyataan FIFA.
Otoritas tertinggi sepakbola dunia itu baru-baru ini memberikan sanksi kepada AIFF karena pengaruh yang tidak semestinya dari pihak ketiga, dan mengatakan India tidak bisa menjadi tuan rumah Piala Dunia Wanita U-17 2022.
Namun, keputusan terbaru mengatakan bahwa Piala Dunia Wanita U-17 2022 yang dijadwalkan berlangsung pada 11-30 Oktober 2022 akan diadakan di India.
Sebelum sanksi diumumkan pada 16 Agustus lalu, FIFA telah memperingatkan AIFF bahwa mereka mungkin akan menghadapi larangan dan dicabut haknya untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia Wanit U-17 2022 karena penyimpangan kepengurusan.
Pemilihan pengurus AIFF sejatinya digelar pada Desember 2020. Namun, pemilihan tersebut ditunda karena mengalami kebuntuan dalam menyelesaikan konstitusinya.
Mahkamah Agung India membubarkan AIFF pada bulan Mei lalu dan menunjuk komite beranggotakan tiga orang untuk mengatur organisasi, mengubah konstitusi AIFF, dan melakukan pemilihan yang telah tertunda selama 18 bulan.
Logo di kantor FIFA
Anggota harus mengelola urusan mereka secara independen dan memastikan bahwa urusannya sendiri tidak dipengaruhi pihak ketiga, menurut statuta FIFA.
Pengadilan tinggi India awal pekan ini membubarkan komite administrator, dan membuka jalan bagi FIFA untuk mencabut penangguhan tersebut.
Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri Lulus Program FIFA Technical Leadership Diploma
Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri merupakan salah satu dari sekelompok Pemimpin Teknis terpilih dari seluruh dunia yang lulus dari program yang bergengsi
