Teknologi Offside Semi Otomatis Bakal Debut di Piala Super Eropa

Ilustrasi pemain dalam posisi offside.
Sumber :
  • Sky Sports

VIVA Bola – Teknologi offside semi otomatis akan debut pada pertandingan Piala Super Eropa 2022 di Helsinki, Finlandia, dan akan digunakan pada Liga Champions musim ini.

Liga Champions Miliki Format Baru, Berikut Perubahannya

Komite wasit UEFA telah menunjuk Michael Oliver asal Inggris untuk menjadi pengadil di pertandingan Piala Super Eropa antara Real Madrid melawan Eintracht Frankfurt, di Stadion Olimpiade Helsinki, pada Kamis 11 Agustus 2022, dini hari WIB.

Trofi Piala Super Eropa

Photo :
  • Sky Sports
Kerahkan Wasit Liga 1 dan 2 untuk PON 2024, PSSI Unjuk Gigi Kemajuan Sepakbola Indonesia

Wasit berusia 37 tahun itu telah menjadi wasit internasional sejak 2012, dan memimpin secara reguler laga di kompetisi klub UEFA dan pertandingan internasional. Dia juga terpilih sebagai wasit di EURO 2020, di mana dia memimpin tiga pertandingan, termasuk perempatfinal antara Swiss melawan Spanyol.

Oliver akan dibantu oleh rekan senegaranya Stuart Buirt dan Simon Bennett. Donatas Rumsas (Lithuania) akan bertindak sebagai ofisial keempat. Sedangkan, peran VAR diberikan kepada Tomasz Kwiatkowski (Polandia), dan dia akan dibantu oleh kompatriotnya Bartosz Frankowski, serta Tiago Bruno (Portugal).

Erick Thohir Bakal Usut Tuntas Aksi Pukul Wasit di PON 2024

Selain itu, UEFA juga mengumumkan bahwa Semi-Automated Offside Technology (SAOT) akan tampil perdana dalam duel antara juara Liga Champions 2021/22 menghadapi kampiun Liga Europa 2021/22. Selanjutnya, SAOT bakal digunakan pada babak penyisihan grup Liga Champions musim 2022/23.

Ketiak winger Manchester City, Raheem Sterling, dianggap offside

Photo :
  • Twitter/@Sterling7

"UEFA terus mencari solisi teknologi baru untuk meningkatkan kualitas permainan dan mendukung kerja wasit. Sistem inovatif ini akan memungkinkan tim VAR untuk menentukan situasi offside dengan cepat dan lebih akurat, serta meningkatkan alur permainan dan konsistensi keputusan," ujar Kepala Wasit UEFA, Roberto Rosetti.

Sistem baru akan beroperasi berkat kamera khusus yang mampu melacak 29 titik tubuh berbeda per pemain. Total 188 tes telah dilakukan sejak 2020, termasuk semua pertandingan Liga Champions musim lalu, fase gugur Liga Champions Wanita, dan putaran final EURO Women's.

"Sistem ini siap digunakan pada pertandingan resmi dan diterapkan di setiap venue Liga Champions," tegas Rosetti.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya