UEFA Minta Maaf Atas Kekacauan Final Liga Champions

VIVA – UEFA telah mengeluarkan permintaan maaf kepada pendukung Liverpool dan Real Madrid serta semua penonton lainnya yang terjebak dalam peristiwa memilukan pada final Liga Champions 2021/22, akhir pekan lalu.

UEFA juga menguraikan rincian lebih lanjut tentang tinjauan komperhensif dan independen mereka untuk memeriksa masalah akses yang menyebabkan para penggemar dibubarkan dan ditembak dengan gas air mata di luar Stade de France, pada Sabtu lalu, waktu Prancis.

Permintaan maaf UEFA datang hanya beberapa hari setelah mereka menyalahkan penundaan kick off pertandingan akibat 'kedatangan terlambat' para pendukung Liverpool.

Otoritas tertinggi sepakbola Eropa itu juga mengklaim bahwa polisi Prancis telah menggunakan gas air mata untuk membubarkan pendukung yang memblokir pintu putar di stadion karena ada dugaan ribuan tiket palsu.

Bagaimanapun, klaim tersebut akhirnya tidak ditanggapi karena UEFA merilis pernyataan pada hari Jumat 3 Juni 2022, yang berbunyi:

"UEFA ingin meminta maaf dengan tulus kepada semua penonton yang harus menyaksikan peristiwa menakutkan dan menyedihkan menjelang final Liga Champions di Stade de France pada 28 Mei 2022 di Paris, yang seharusnya menjadi perayaan sepakbola bagi klub Eropa."

"Tidak ada penggemar sepakbola yang harus dimasukkan ke dalam situasi itu, dan itu tidak boleh terjadi lagi."

Protes Ballon d'Or Rodri, Netizen Malah 'Nyasar' ke Instagram Penyanyi Seksi Amerika

Ballon d Or 2024 yang diraih Rodri menimbulkan kontroversi. Banyak yang menyebut kalau Vinicius Junior lebih layak mendapatkan penghargaan ini.

VIVA.co.id

18 November 2024