MU Dihantui Momen Kelam Dibantai Atletico Madrid
- Twitter/@Atleti
VIVA – Manchester United dihadapkan oleh lawan berat di babak 16 besar ajang Liga Champions. Atletico Madrid jadi ujian Setan Merah untuk menyegel satu tiket ke babak perempatfinal, duel leg pertama akan digelar dini hari nanti Kamis 24 Februari 2022.
Laga yang akan digelar di Wanda Metropolitano ini dipastikan berjalan sengit. Di pentas Eropa kedua tim ini terbilang jarang bersua.
Terakhir kali MU menghadapi Atletico Madrid di ajang Piala Winners UEFA di musim 1991/1992 silam. Itu adalah ajang dibawah naungan UEFA yang mempertemuan tim-tim juara komeptisi Piala Domestik di negara masing-masing.
Kala itu Setan Merah dibantai dengan skor telak 0-3 di stadion lawas mereka Vicente Calderon.
Penyerang Manchester United, Cristiano Ronaldo
- Twitter/@ManUtd
Tiga gol Atletico masing-masing diciptakan oleh Paulo Futre (2 gol) dan Manolo (1 gol).
Itu merupakan pertemuan perdana MU dan Atletico Madrid. Pertemuan keduanya terjadi pada 11 Juni 1991 di Old Trafford di ajang yang sama dan berakhir 1-1.
Kini kedua tim akan bertemu setelah 22 tahun lamanya tapi kekalahan 0-3 dari Atletico Madrid tentu menghantui pasukan The Red Devils.
Waspadai Cristiano Ronaldo
Statistik mengatakan jika Ronaldo sangat berbahaya bagi Atletico Madrid. Dilansir Opta, sudah 25 gol diciptakan Ronaldo ke gawang Atletico di 35 penampilan terakhirnya.
Kondisi tersebut dipahami betul oleh bomber Los Colchoneros, Angel Correa. Dia mengingatkan rekan-rekannya untuk mewaspadai Ronaldo.
"Kami mengerti Ronaldo, dia sudah seringkali menghancurkan kami di banyak pertandingan. Namun kami tidak hanya memperhatikan Ronaldo saja," kata Correa, dilansir Footballespana.
"Kami melihat seluruh tim, mereka adalah tim hebat namun kami memikirkan soal rencana bagaimana kami mengalahkan mereka," lanjut dia.
Penggemar PSG Bentangkan Spanduk Free Palestine Berukuran Raksasa, Mendagri Prancis Ngamuk!
Penggemar Sepak Bola Paris Saint-Germain (PSG) membentangkan spanduk berukuran raksasa bertuliskan "Free Palestine" di stadion Parc des Princes, Prancis, Mendagri ngamuk
