Jangankan Pelatih Lawan, Pelatih Sendiri Saja Dihajar Mario Balotelli
- Metro.co.uk
VIVA – Mario Balotelli kembali dalam sorotan. Bukan karena prestasinya, melainkan karena aksi kontroversialnya.
Kali ini, dia melakukan selebrasi gol yang kontroversial. Usai mencetak gol bersama Adana Demirspor, Balotelli mengejek pelatih Besiktas, Sergen Yalcin.
Usai mencetak gol, Balotelli berselebrasi dengan berlari ke arah Yalcin dan menunjuk kepalanya. Ini merupakan ejekan karena Yalcin sempat menyebut Balotelli tak punya otak.
Yalcin mengaku kaget dengan apa yang dilakukan Balotelli. Dia baru pertama kali ada yang melakukan hal ini kepada pelatih.
"Ini adalah pertama kalinya saya melihat seorang pemain melakukan hal seperti itu kepada seorang pelatih. Saya tidak mengerti mengapa dia melakukan itu, mungkin alasannya karena dia tidak bergabung dengan Besiktas pada tahun lalu, dan itu menunjukkan kepribadinnya," ucap Yalcin pada Daily Mail.
Sebenarnya, tak perlu heran dengan apa yang dilakukan Balotelli. Jangankan pelatih lawan, pelatih sendiri saja sempat kena hajar pemain 31 tahun ini.
Balotelli sempat adu jotos dengan pelatihnya sendiri, Roberto Mancini, dalam sesi latihan di ManCity pada Januari 2013. Foto-foto Balotelli dan Mancini terlibat adu jotos viral di dunia maya. Mancini sempat menjelaskan mengenai momen tersebut.
"Saat sesi latihan, saya bilang pada para pemain agar tak membuat tekel bodoh pada Gael (Clichy), karena dia baru saja pulih dari cedera," kata Mancini pada Mirror.
"Dan kemudian, Mario malah melancarkan tekel keras pada Clichy. Saya sangat marah. Saya mengambil kerah bajunya dan hendak mendorongnya, namun dia terlalu kuat. Saya tak bisa mendorong dia! Dari foto, Anda berpikir ada pukulan, namun tak ada yang terjadi," lanjut manajer asal Italia ini.
Jose Mourinho Dibikin Pusing
Pelatih sekaliber Jose Mourinho saja sempat dibuat gerah oleh Balotelli. Mourinho pernah membekukan Balotelli dari skuad Inter Milan pada Januari 2009 akibat aksi indisipliner sang pemain.
Namun, Mourinho bisa memandang Balotelli dari sisi lain. Dia menilai pemain asal Italia tersebut adalah sosok yang konyol.
Mourinho bercerita mengenai kelakuan Balotelli dalam duel di Liga Champions. Dalam laga melawan Rubin Kazan, 29 September 2009, Balotelli membuat tindakan yang sangat konyol.
"Mario mendapat kartu kuning di menit ke-42, sehingga ketika saya sampai ke ruang ganti di babak kedua, saya menghabiskan sekitar 14 menit dari 15 menit yang tersedia hanya untuk berbicara dengan Mario," kata Mourinho pada CNN.
"Saya berkata kepadanya: "Mario, saya tidak bisa mengganti kamu, saya tidak punya striker lagi di bangku cadangan, jadi jangan menyentuh siapa saja dan bermain hanya dengan bola. Jika kamu kehilangan bola tidak perlu bereaksi. Jika seseorang memprovokasi kamu, jangan bereaksi, jika wasit membuat kesalahan, jangan bereaksi. Lalu di menit ke-46, Mario terkena kartu merah, hahahaha."