Pengakuan Dosa Vertonghen Usai Belgia Dibekuk Italia

Romelu Lukaku bersama Timnas Belgia di EURO 2020
Sumber :
  • twitter.com/BelRedDevils

VIVA – Kapten Timnas Belgia, Jan Vertonghen mengakui bahwa kekalahan negaranya atas Italia disebabkan oleh kesalahannya. Dia meminta maaf dan mencoba belajar dari kesalahan yang diperbuat. 

Menlu Italia Sebut Perintah ICC Tangkap Netanyahu Tak Akan Percepat Perdamaian di Timur Tengah

Belgia harus menelan pil pahit gagal melaju ke babak semifinal ajang EURO 2020 usai dikalahkan Italia di laga perempatfinal pada Sabtu dini hari WIB 3 Juli 2021. De Rode Duivels kalah dengan skor tipis 1-2. 

Duel yang digelar di Allianz Arena, Munich berjalan seru. Belgia tertinggal lebih dulu lewat aksi dari Nicolo Barella dan Lorenzo Insigne. 

Drawing Perempat Final UEFA Nations League: Ada Big Match Timnas Jerman Vs Italia! Tanding Kapan?

Belgia kemudian membalas lewat penalti Romelu Lukaku. Sayang hingga peluit panjang dibunyikan gol penyeimbang tidak juga muncul dan skor 2-1 untuk Italia bertahan hingga laga usai. 

Pemain Timnas Italia merayakan gol

Photo :
  • twitter.com/EURO2020
Menhan Italia: Kalau Netanyahu dan Gallant Datang ke Sini, Kami Harus Tangkap Mereka

Vertonghen angkat bicara usai pertandingan, dia tidak bisa menutupi kekecewaannya. Dia juga menyesal membuat kesalahan yang membuat timnya kebobolan. 

Dia menganggap gol pertama adalah kesalahannya. Vertonghen kehilangan bola dan bisa dimaksimalkan oleh pemain Italia dan berbuah gol. 

"Hal yang menyakitkan karena kesalahanku membuat Italia bisa mencetak gol. Itu terjadi ketika kami menguasai bola dan kehilangan bola setelah itu," kata Vertonghen, seperti dilansir UEFA. 

"Aku awalnya ingin menguasai bola namun bukan keputusan yang baik karena itu terjadi di kotak penalti," tutupnya. 

Lebih lanjut, kegagalan Belgia di ajang EURO 2020 melanjutkan catatan minor setelah di 2016 lalu mereka juga terhenti di babak 8 besar. Kala itu mereka takluk dari Wales. 

VIVA Militer: Tentara bayaran Ukraina

Polo, Tentara Bayaran Italia Bongkar Borok Militer Ukraina dalam Perang

Granat saja mereka tidak punya.

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024