Tragedi Adu Penalti, Timnas Prancis Disingkirkan Swiss
- twitter.com/EURO2020
VIVA – Timnas Prancis menghadapi Swiss dalam babak 16 besar EURO 2020 di Arena Nationala, Bucharest, Rumania, Selasa dini hari WIB, 29 Juni 2021.
Tampil dengan kekuatan penuh, Prancis menguasai jalannya awal babak pertama. Tekanan-demi tekanan membuat Swiss hanya sesekali melancarkan serangan balik.
Tapi, alih-alih mencetak gol, Prancis malah kebobolan. Zuber memberikan umpan silang yang akurat ke dalam kotak penalti.
Haris Seferovic memenangkan duel dengan pemain belakang Prancis. Dia menanduk bola dan membuat Hugo Lloris memungut bola dari gawangnya. Swiss sementara unggul 1-0.
Prancis ingin segera membalas saat Griezmann dijatuhkan oleh Freuler di setengah lapangan Swiss menit ke-17. Griezmann mengirim tendangan bebas ke area penalti tetapi Swiss berhasil mengatasinya.
Menit ke-27, Prancis kembali mendapatkan peluang. Tapi belum berbuah gol, lantaran tendangan Adrien Rabiot dari luar penalti, tipis di samping gawang.
Pada menit ke-43, tendangan indah Griezmann membuat Mbappe berlari ke dalam kotak penalti. Tapi, Freuler membayangi dan memberikan gangguan. Mbappe pun kehilangan keseimbangan dan tendangannya melambung tinggi.
Prancis terus menguasai pertandingan memasuki menit-menit akhir. Tapi, turun minum belum ada gol tambahan yang tercipta. Sementara, Swiss ungguli Prancis 1-0.
Di awal babak kedua, Prancis yang sedang berusaha menyamakan kedudukan malah dihukum penalti, tepatnya menit ke-52. Wasit menunjuk titik putih usai melihat tayangan VAR. Benjamin Pavard menjatuhkan Steven Zuber.
Beruntung bagi Prancis. Ricardo Rodríguez yang menjadi eksekutor gagal menjalankan tugasnya dengan baik. Dia mengincar pojok kiri bawah dan Hugo Lloris terbang untuk menepisnya!
Semenit usai momen itu, Prancis mampu mencetak gol dan menyamakan kedudukan. Benzema mengontrol umpan Mbappe dengan sentuhan yang apik meski bola sedikit di belakangnya.
Bomber Real Madrid itu melakukan satu sentuhan dan menceploskan bola ke gawang Yann Sommer. Skor berubah sama kuat 1-1.
Benzema ganas. Dua menit kemudian dia membawa Prancis unggul. Berawal dari kerja sama Antoine Griezmann dengan Kylian Mbappe.
Dia mendapatkan bola muntah tendangan Griezman di depan garis gawang. Benzema pun melepaskan tandukannya. Prancis unggul 2-1.
Dahsyat, Prancis mengamuk dan unggul 3-1 pada menit ke-75. Adalah Paul Pogba yang mencatatkan namanya di papan skor melalui gol spektakuler.
Dari luar kotak penalti, Pogba melepaskan tendangan keras. Bola melengkung dan meluncur deras menuju sudut kanan gawang Yann Sommer.
Swiss mampu memperkecil ketertinggalan pada menit ke-81.Lagi-lagi melalui Seferovic dan skema yang nyaris sama. Penyerang Benfica itu mencetak gol melalui sundulan usai memanfaatkan umpan dari Mbabu.
Tertinggal satu gol, Swiss semakin gencar melakukan serangan. Usaha mereka membuahkan hasil pada masa injury time.
Sebuah sepakan keras Mario Gavranovic dari luar kotak penalti tak mampu dibendung Lloris. Alhasil, laga dilanjutkan ke babak tambahan.
Prancis langsung tancap gas, Pavard menerima umpan silang di tiang jauh dan melepaskan tendangan roket ke arah gawang.
Sommer mengangkat tangan untuk melakukan penyelamatan yang menakjubkan dan menghentikan tembakan yang melewatinya ke sudut atas. Prancis hanya dapat tendangan sudut.
Prancis masih terus mengancam Swiss. Sissoko melepaskan tembakan dari luar kotak penalti. Namun, arah bola masih tinggi dan melebar. Skor masih 3-3 hingga babak tambahan pertama berakhir.
- twitter.com/EURO2020
Kedua tim berbalas serangan di babak tambahan kedua. Prancis hampir saja mencetak gol pada menit ke-119 melalui Olivier Giroud. Memanfatkan umpan silang, Giroud melepaskan sundulan ke sudut gawang.
Tapi, Yann Sommer melakukan penyelamatan gemilang. Dia terbang dan mampu menggapai bola dengan sempurna. Tak ada gol tambahan yang tercipta hingga 120 menit. Pemenang pun ditentukan melalui babak adu penalti.
Swiss memulai tendangan lebih dulu. Gavranovic berhasil menjalankan tugasnya. Dia mampu mengecoh Lloris.
Di kubu Prancis, Pogba yang menjadi penendang pertama. Gelandang Manchester United itu juga mencetak gol.
Schar kembali membuat Swiss unggul usai tendangannya bersarang ke sudut kanan. Giroud kembali menyamakan kedudukan lewat tendangan geledeknya.
Semakin seru. Penendang ketiga Swiss, Akanji dan Prancis, Sissoko sama-sama mencetak gol. Swiss kembali unggul melalui Vargas. Tapi, Kimpembe menyamakan kedudukan.
Mehmedi menyempurnakan penendang Swiss yang mencetak gol. Petaka untuk Prancis, Kylian Mbappe yang jadi algojo terakhir gagal menjalankan tugasnya dengan baik.
Tendangannya mampu ditepis Yann Sommer. Sang juara Piala Dunia 2018 pun haru gugur di babak 16 besar.
Susunan Pemain:
Prancis: Hugo Lloris (c); Raphael Varane, Clement Lenglet (K. Coman 46' M. Thuram 111'), Presnel Kimpembe; Benjamin Pavard, Paul Pogba, N'Golo Kante, Adrien Rabiot; Antoine Griezmann (M. Sissoko 88'); Karim Benzema (O. Giroud 94'), Kylian Mbappe.
Swiss: Yann Sommer; Nico Elvedi, Manuel Akanji, Ricardo Rodriguez (A. Mehmedi 87'); Silvan Widmer (K. Mbabu 73'), Remo Freuler, Granit Xhaka (c), Steven Zuber (C. Fassnacht 83'); Xherdan Shaqiri (M. Gavranovi? 73'); Haris Seferovic (F. Schär 97'), Breel Embolo (R. Vargas 80').
Nasib Tragis Timnas Israel: Diboikot Main di Prancis, Degradasi dari UEFA Nations League A
Aksi boikot terhadap Israel rupanya terjadi juga di dunia olahraga. Salah satunya di ajang sepakbola, yakni di ajang UEFA Nations League.
