Uniknya Lambang Klub-Klub J League
- Dok. J League
VIVA – Klub-klub J League memiliki lambang yang menarik. Hal itu bisa tergambar dari mereka yang mentas di kompetisi kasta tertinggi Negeri Sakura.
Mereka menonjolkan warna kebanggaan, kaitan sejarah, atau identitas klub lainnya dalam lambang yang digunakan.
Dari sekian banyak macamnya, yang paling banyak dipakai adalah perisai dengan tulisan nama klub. Ada pula beberapa yang menggunakan identitas kota asal.
Cerezo Osaka
Cerezo Osaka membagi lambangnya jadi tiga baian. Ada perisai di tengah, mahkota di atas, dan nama klub di bagian bawah. Pada bagian perisai terdapat gambar singa yang membawa pedang. Ada tambahan bunga sakura di sebelah kiri dengan warna merah muda.
Avispa Fukuoka
Dalam bahasa Spanyol, Avispa berarti tawon. Tapi mereka tidak menggunakan hewan tersebut dalam lambagnya. Avispa Fukuoka memilih untuk lebih sederhana dengan menonjolkan warna biru muda dan tua ditambah perisai pada bagian tengah dan ada mahkota di atasnya.
F.C.Tokyo
Pada lambang F.C. Tokyo tertera 1999 yang menandakan tahun di mana mereka berubah nama. Menariknya huruf T dibuat seperti terbakar. Rupanya itu jadi tanda mereka dimiliki oleh perusahaan gas terbesar di Jepang.
Gamba Osaka
Gamba Osaka meletakkan perisai dengan kepala burung di bagian atas. Dengan dominasi warna biru hitam, terdapat pula angka 1991 sebagai tahun mereka berganti nama dari Matsushita Electric.
Hokkaido Consadole Sapporo
Gambarburung hantu dan tulisan nama klub di bagian bawah menjadi identitas Hokkaido Consadole Sapporo. Mereka juga meletakkan 11 bintang diagonal yang memiliki jumlah pemain di atas lapangan.
Lambang Kashima Antlers yang berbentuk perisai dan tertera nama klub dilengkapi juga dengan siluet rusa. Alasannya, kota mereka, yakni Kashima juga dijuluki sebagai Pulau Rusa. Selain itu ada juga duri dari bunga mawar sebagai identitas Prefektu Ibaraki, markas mereka.
Kashiwa Reysol
Tulisan nama klub dibuat melingkari matahari yang menjadi lambang Kashiwa Reysol. Karena arti rey dan soul dalam bahasa Spanyol ada Raja Matahari.
Kawasaki Frontale
Logo klub ini berbenti perisai dan di dalamnya ada gambar bunga dan lumba-lumba. Bunganya dari Azalea sebagai identitas Kota Kawasaki. Sedangkan lumba-lumba merujuk mereka yang berasal dari daerah pelabuhan.
Nagoya Grampus
Nagoya Grampus juga masih mengambil gambar lumba-lumba dalam lambangnya. Yang menarik adalah kombinasinya dengan Kasti Nagoya yang ada di sisi bawah. Lumba-lumba itu merupakan cerminan dari grampus grisues yang merupakan spesies terkenal di dunia.
Oita Trinita
Berbentuk oval, dominasi warna biru mejadi pilihan. Di bagian dalam ada nama klub dan juga tahun berdiri pada 1994. Ada huruf T yang dibuat besar sehingga mirip burung karena asalnya dari Prefektur Oita.
Sagan Tosu
Sagan Tosu juga memiliki gambar burung mara putih Jepang, seperti Oita Trinita. Tapi yang menarik adalah kata-kata dalam logo yang artinya “Juara sesungguhnya di hatu semua orang yang mencintai Sagan Tosu.
Sanfrecce Hiroshima
Penanda klub berdiri kembali tergambar dari lambang Sanfreece Hiroshima. Mereka menggunakan tulisan since 1992 yang artinya awal berdirinya klub tersebut. Lalu ada tulisan frecce yang dalam bahasa Indonesia dikenal dengan nama panah.
Shimizu S-Pulse
Lambang sederhana juga digunakan oleh Shimizu S-Pulse. Cuma ada perisai yang dibalut warna oranye sebagai kebanggaan dari daerah asal berupa jeruk Mikan.
Shonan Bellmare
Shonan merupakan sebutan untuk daerah pantai sepanjang teluk Sagami, termasuk juga Hiratsuka, kota tempat klub ini berasal. Sedangkan Bellmare adalah gabungan dari dua kata Bahasa Italia, "bello" dan "mare" yang jika digabungkan berarti "laut yang indah". Perisai dengan gambar laut dan tentakel gurita ada di lambang mereka.
Tokushima Vortis
Ada dua hal utama dalam logo Tokushima Vortis. Yang pertama tulisan Tokhusima di sebuah bukit hijau. Lalu ada tulis vortis di pusaran laut. Keduanya digabung dalam sebuah perisai dan jadi lambang klub.
Urawa Red Diamonds
Gambar berlian dan nama “red diamonds” diambil dari logo mereka dulu saat masih bernama Mitsubishi . Lalu ada bunga Primula sieboldii yang merupakan bunga resmi Saitama, tempat kota Urawa berada.
Vegalta Sendai
Vega dan Altair asal-usulnya berasa dari Festivak Bintang. Mereka punya dua bintang di sisi kiri dan kanan lambang klub tersebut.
Vissel Koba menaruh banyak warna hitam dan putih dalam lambangnya. Tapi setelah ada pengambil alihan saham, warnanya diubah ke merh tua.
Yokohama F. Marinos
Lambang klub Yokohama F. Marinos merupakan identitas Yokohama sebagai kota pelabuhan. Nama "Marinos" diambil dari Bahasa Spanyol yang berarti "Pelaut". Ada tiga warna kebanggaan klub di tengah perisai, – merah, putih, dan biru – hal yang membuat mereka dijuluki Tricolor.
Yokohama FC
Saat didirikan oleh fans klub Flugels yang bergabung dengan Yokohama Marinos, mereka tak bisa menggunakan warna putih dan biru khas Flugels. Hal ini membuat mereka memilih warna biru cyan, terinspirasi dari warna klub NKK SC, klub lokal yang sudah dibubarkan. Warna ini juga mendominasi logo mereka dengan perisai berisikan nama klub serta burung phoenix.
Cerezo Osaka Pulangkan Justin Hubner ke Wolverhampton Wanderers
Klub J-League 1, Cerezo Osaka resmi memulangkan Justin Hubner ke klub Premier League, Wolverhampton Wanderers lebih cepat dari kesepakatan peminjaman.
