Singkirkan Bayern, PSG Tuntas Balaskan Dendam Final UCL Musim Lalu
- Twitter/@ChampionsLeague
VIVA – Paris Saint-Germain akhirnya bisa membalaskan dendam di final musim lalu setelah menyingkirkan Bayern Munich lewat agresivitas gol tandang. Meski kalah 0-1 di leg kedua yang dihelat di Parc des Princes, Les Parisiens tetap lolos lantaran skor agregat imbang 3-3.
PSG langsung menekan sejak awal. Kylian Mbappe mendapat peluang pada menit ketiga namun sepakannya masih melebar di sisi kiri gawang Bayern.
Pasukan Hansi Flick coba keluar dari tekanan PSG dengan mengandalkan kecepatan dari para wingernya, seperti Leroy Sane dan Kingsley Coman. Namun, sang juara bertahan masih kesulitan menembus pertahanan PSG.
Justru, tuan rumah yang kembali mengancam lewat kombinasi Mbappe-Neymar. Pemain asal Brasil itu tinggal mengalahkan Manuel Neuer untuk membuka keran gol PSG. Namun, Neuer masih cukup tangguh untuk dijinakkan.
Setelah menerima tekanan bertubi-tubi dari Les Parisiens, Bayern malah lebih dulu tersenyum lima menit jelang turun minum. Serangan balik kilat Die Roten memaksa Keylor Navas memungut bola dari gawangnya.
Tembakan David Alaba berhasil dimentahkan oleh Navas. Tapi, bola liar berhasil disambut Eric Maxim Choupo-Moting untuk mengubah skor jadi 1-0 yang bertahan hingga paruh pertama usai.
Situasi unggul menambah kepercayaan diri Bayern untuk berbalik menekan PSG. David Alaba mencoba peruntungannya lewat tembakan jarak jauh yang masih melebar di sisi kanan gawang Keylor Navas di menit 48.
Tim asuhan Mauricio Pochettino hampir saja tersenyum lima menit berselang andai Neymar mampu lebih cepat dalam menyambut umpan Angel Di Maria. Pemain asal Brasil itu terlambat mengenai bola di mulut gawang Bayern yang kosong dan hanya menghasilkan sepak pojok.
Sejumlah peluang dicatatkan Bayern usai Neymar melewatkan kesempatan emas untuk menyamakan kedudukan. Namun, tak ada satu pun yang berbuah hasil.
Salah satunya seperti yang dimiliki Leroy Sane pada menit 62. Kali ini, Navas dengan sigap menghalau bola dan mengamankan gawangnya.
PSG hampir saja membunuh Bayern lebih cepat pada menit 78. Mbappe berhasil mencetak gol namun gol itu dianulir lantaran sudah terlebih dulu terperangkap offside.
Bayern belum menyerah dan semakin meningkatkan intensitas serangan pada 10 menit terakhir waktu normal. Setidaknya, ada dua peluang emas yang dilewatkan Die Roten.
Skor 1-0 untuk kemenangan Bayern tak berubah hingga laga berakhir. Meski kalah, PSG masih tetap lolos lantaran agregat menjadi 3-3 dan unggul agresivitas gol tandang.
Susunan pemain
Paris Saint-Germain: Keylor Navas (PG); Colin Dagba, Danilo Pereira, Presnel Kimpembe, Abdou Diallo (Mitchel Bakker 58'), Leandro Paredes, Idrissa Gueye, Angel Di Maria (Ander Herrera 88'), Neymar, Julian Draxler (Moise Kean 73'), Kylian Mbappe.
Bayern Munich: Manuel Neuer (PG); Benjamin Pavard, Jerome Boateng, Lucas Hernandez, Alphonso Davies (Jamal Musiala 71'), Joshua Kimmich, David Alaba, Leroy Sane, Thomas Muller, Kingsley Coman, Eric Maxim Choupo-Moting (Javi Martinez 85').