Blunder Fatal Bernd Leno Takkan Membuat Arsenal Kapok

Kiper Arsenal, Bernd Leno
Sumber :
  • twitter.com/arsenal

VIVA – Kiper Arsenal, Bernd Leno jadi sorotan ketika tampil melawan Rapid Wien dalam laga Grup B Liga Europa di Allianz Stadion, Jumat dini hari WIB 23 Oktober 2020. Dia membuat blunder yang berujung gol untuk tuan rumah.

Arteta Buka Kemungkinan Arsenal Rekrut Pemain Baru

Blunder fatal dilakukan Leno ketika pertandingan memasuki menit 51. Niatnya memainkan bola dari garis pertahanan, bek Arsenal, David Luiz melepaskan operan kepadanya.

Baca juga: Mikel Arteta Terlalu Menuntut, Arsenal Hampir Kalah dari Rapid Wien

Mikel Arteta Respons Isu Gabriel Jesus Dijual

Leno kemudian mengontrol bola sembari melihat pergerakan rekan setim. Namun, pemain Rapid Wien langsung memberi tekanan kepadanya. Kiper asal Jerman itu berniat untuk mengirim bola kepada Thomas Partey, tapi bisa diblok oleh Ercan Cara.

Bola kemudian berbelok arah dan jatuh tepat di depan pemain Rapid Wien lainnya, Taxiarchis Fountas. Dengan sigap dia langsung melepaskan tendangan terukur yang membut Arsenal tertinggal sementara 0-1.

Ujian untuk Arsenal, Hadapi AS Monaco di Tengah Badai Cedera

Beruntungnya The Gunners mampu memberi balasan gol dan berbalik unggul David Luiz mencatatkan namanya di papan skor pada menit 70. Selang empat menit kemudian, Pierre-Emerick Aubameyang yang mencetak gol.

Manajer Arsenal, Mikel Arteta angkat bicara mengenai blunder fatal yang dilakukan Leno. Itu terjadi akibat dari instruksinya yang ingin memulai serangan dari garis pertahanan.

"Itu adalah bagian dari permainan kami. Kami harus tahu kapan waktu yang tepat melakukannya atau membuang bola ke arah tribun, ini adalah bagian dari permainan kami," ujar Arteta, dikutip dari laman resmi Arsenal.

"Tapi, dari luar terlihat sangat mudah dibanding ketika Anda berada di dalam lapangan. Leno memiliki keberanian untuk itu, dan kami sebelumnya sudah sukses melakukannya dan menjadi gol," imbuhnya.

Baca juga: Comeback Gemilang, Arsenal Bekuk Rapid Wien

Bagi juru taktik asal Spanyol itu, blunder Leno itu akan jadi pelajaran bagi Arsenal. Dan bukan berarti mereka akan berhenti memainkan skema seperti itu. Karena sejak awal sudah tahu risikonya begitu tinggi.

"Mereka akan lebih memahami dengan lebih baik bagaimana kami harus memainkan bola di area seperti itu. Mulai dari kapan tekanan akan datang dan operan seperti apa yang bisa dilakukan," tutur Arteta.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya