Mikel Arteta Terlalu Menuntut, Arsenal Hampir Kalah dari Rapid Wien
- twitter.com/arsenal
VIVA – Arsenal membuat Rapid Wien gigit jari ketika berhadapan di Allianz Stadion, Jumat dini hari WIB 23 Oktober 2020 dalam laga perdana Grup B Liga Europa. Skuad asuhan Mikel Arteta menang tipis 2-1.
Arsenal yang diunggulkan bisa menang mudah dalam laga ini ternyata tak langsung tancap gas. Mereka kesulitan untuk mengembangkan permainan, bahkan tiga pemain mendapat kartu kuning di babak pertama.
Baca juga:Â Comeback Gemilang, Arsenal Bekuk Rapid Wien
Mereka yang diganjar kartu kuning Alexandre Lacazette, Thomas Partey, dan Eddie Nketiah. Paruh pertama pertandingan pun berakhir dengan skor imbang tanpa gol.
Enam menit babak kedua berjalan, Arsenal malah kebobolan lebih dulu oleh tuan rumah. Taxiarchis Fountas mencatatkan nama di papan skor setelah memaksimalkan blunder kiper The Gunners, Bernd Leno.
Diakui Arteta, permainan anak asuhnya yang sulit berkembang di babak pertama tak lepas dari tuntutan. Sebagai manajer dia ingin anak asuhnya bermain dengan cara khusus di pertandingan ini. Sayangnya tak bisa diterjemahkan secara baik.
"Kami tahu ini akan jadi pertandingan yang sulit dan kami membuatnya sedikit lebih sulit lagi dengan beberapa keputusan yang kami buat dan kami kebobolan," ujar Arteta, dikutip dari laman resmi Arsenal.
"Itu adalah kesalahan saya karena menuntut ini dan itu kepada pemain. Tapi, saya sangat menyukai reaksinya di babak kedua. Kami memahami lebih baik ruang mana yang mesti diserang," imbuhnya.
Dalam keadaan tertinggal, Arteta kemudian memainkan Pierre-Emerick Aubameyang dan Hector Bellerin secara bersamaan di menit 61. Permainan pun berubah dan gol penyama kedudukan hadir di menit 70.
Baca juga:Â Tak Ada Lagi Tempat untuk Mesut Oezil di Arsenal
Tendangan bebas yang dilepaskan Pepe mampu diteruskan dengan sundulan oleh David Luiz. Selang empat menit kemudian, Aubameyang membawa Arsenal berbalik unggul setelah mendapat umpan matang dari Bellerin.
"Secara umum saya pikir kami mencetak dua gol yang bagus. Gol kedua begitu fantastis dan saya senang memulai Liga Europa dengan kemenangan," tutur juru taktik asal Spanyol tersebut.