Jelang PSG Vs MU, Mbappe Siap Bikin Berantakan Momen Debut Cavani
- Twitter/@OptaJoe
VIVA – Bintang Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe, mengatakan bahwa saat ini dirinya sedang fokus untuk membawa timnya mengalahkan Manchester United dalam pertandingan perdana Grup H Liga Champions 2020/2021, di Parc des Princes, Rabu 21 Oktober 2020, dini hari WIB.
Meskipun, di laga tersebut Mbappe berpotensi melawan mantan rekan setimnya, Edinson Cavani yang kini berseragam MU. Cavani bisa saja melakukan debutnya untuk Setan Merah setelah memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya di PSG yang habis pada akhir musim lalu.
Baca Juga: COVID-19 Gerogoti PSG Jelang Lawan MU, Ada yang Kontak dengan Ronaldo
Mbappe yang telah bermain bersama Cavani selama tiga tahun di Paris, menegaskan tidak ruang untuk saling balas dendam. Namun, pemain internasional Prancis itu mengaku siap membuat berantakan momen debut Cavani bersama MU.
Ketika ditanya TF1 apakah akan aneh melihat Cavani di tim lawan, Mbappe mengatakan: "Tidak sama sekali."
"Sekarang dia ada di tim lain. Aku mendoakan yang terbaik untuknya, tapi dia bukan salah satu dari kami lagi. Kami akan bermain melawan dia dan mencoba mengalahkan mereka," ujarnya.
Keputusan PSG untuk merelakan Cavani pergi secara gratis pada bursa transfer musim panas kemarin memang menjadi sebuah kejutan. Sebab, pemain asal Uruguay itu merupakan top scorer sepanjang masa PSG dengan torehan 200 gol dari 301 penampilan di semua kompetisi.
Selain itu, selama tujuh tahun bersergam Les Parisiens, Cavani berhasil menyumbangkan 19 trofi, termasuk enam gelar Ligue 1.
Baca Juga: Penampakan Cavani Jelang Balas Dendam ke PSG Bersama Manchester United
Saat ini, Cavani telah mengikuti sesi latihan bersama MU sejak hari Minggu 18 Oktober 2020, waktu setempat. Itu adalah sesi latihan perdananya setelah diresmikan sebagai penggawa The Red Devils.
Kehadiran Cavani di skuad asuhan Ole Gunnar Solskjaer itu terpaksa tertunda lantaran ia harus menjalani masa karantina mandiri selama 14 hari setelah kedatangannya ke Inggris sehubungan dengan kebijakan pencegahan virus Corona di negara tersebut.