Terdepak dari Liga Champions Asia karena Banyak Pemain Kena COVID-19
- the-afc.com
VIVA – Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) mengambil keputusan tegas. Mereka menyatakan klub asal Uni Emirat Arab (UEA), Al Wahda terdepak dari Liga Champions Asia.
Keputusan itu diambil setelah banyak pemain Al Wahda yang dinyatakan positif COVID-19. Padahal mereka harus melanjutkan laga fase grup Liga Champions Asia zona barat yang berlangsung di Qatar.
Baca juga: Memalukan, Klub Indonesia Tak Kebagian Jatah di Liga Champions Asia
Situasi tersebut membuat Al Wahda kesulitan untuk mengumpulkan pemain. Hingga waktu yang telah ditentukan agar setiap tim tiba di Doha, Qatar, mereka tak bisa memenuhinya.
"Sub Komite AFC memutuskan bahwa Al Wahda dari UEA dianggap mundur dari kompetisi, karena gagal tiba di Doha, jelang sisa pertandingan Grup A mereka," Begitu pengumuman dari AFC, kemarin malam.
AFC mengaku memahami alasan force majeure yang dialami oleh Al Wahda.Namun, mereka tidak bisa memberi kelonggaran, mengingat tim lain sudah tiba lebih dulu.
Akhirnya AFC memutuskan untuk tidak menganggap hasil pertandingan Al Wahda sebelumnya. Hasil tim-tim lain ketika berhadapan dengan mereka tidak dihitung.
"Semua hasil pertandingan Al Wahda sebelum kompetisi ditangguhkan, dinyatakan tidak ada. Batal demi hukum. Tidak ada poin atau gol dari pertandingan sebelumnya yang dipertimbangkan untuk menentukan peringkat."
Sejak banyak pemainnya dinyatakan positif COVID-19, Al Wahda sudah mengajukan penundaan. Namun, AFC tidak bisa memenuhinya.