Menang Dramatis Atas Inter Milan, Sevilla Juara Liga Europa 2019/2020
- Twitter/@SevillaFC
VIVA – Sevilla menghadapi Inter Milan dalam laga final Liga Europa 2019/2020, di Stadion Rhein Energie, Koeln, Jerman, Sabtu 22 Agustus 2020, dini hari WIB. Di laga tersebut Sevilla menang dramatis atas Inter dan berhak menggondol trofi Liga Europa musim ini.
Selepas kick off, kedua tim langsung tampil dengan tempo cepat. Sevilla mengandalkan kecepatan sayap mereka. Sedangkan, Inter mencoba membongkar pertahanan Sevilla dengan serangan balik.
Laga memasuki menit ke-4, petaka menimpa Sevilla setelah Diego Carlos melanggar Romelu Lukaku di dalam kotak penalti. Hadiah penalti yang dieksekusi oleh Lukaku sendiri sukses membuat Inter unggul cepat atas Sevilla.
Tertinggal lewat gol cepat membuat Sevilla berinisiatif mengambil penguasaan bola. Mereka tidak memberikan kesempatan bagi Inter untuk melancarkan serangan.
Hasilnya, pada menit 12, usaha Sevilla untuk membobol gawang Inter akhirnya terwujud. Sundulan terbang Luuk de Jong setelah memanfaatkan umpan silang Jesus Navas sukses memaksa Samir Handanovic untuk memungut bola dari gawangnya.
Menit 21, Sevilla nyaris berbalik unggul. Sayangnya, sepakan keras yang dilepaskan oleh Lucas Ocampos masih melenceng tipis di kanan gawang Inter Milan.
Sevilla akhirnya berhasil berbalik unggul atas Inter Milan pada menit 33. Berawal dari tendangan bebas, De Jong kembali membobol gawang Inter lewat sundulannya setelah menerima umpan terukur Ever Banega.
Akan tetapi, keunggulan Sevilla tak bertahan lama. Pada menit 36, Diego Godin berhasil mencetak gol kedua bagi Inter melalui tandukan kerasnya usai memanfaatkan umpan bola mati dari Marcelo Brozovic
Jelang babak pertama selesai, Sevilla nyaris unggul. Namun, sundulan Sergio Reguilon masih dapat diantisipasi dengan sigap oleh Samir Handanovic. Selepas peluang tersebut, wasit meniup panjang tanda turun minum. Skor 2-2 harus puas diterima kedua kubu.
Usai rehat, kedua tim mulai mengendurkan ritme permainan. Sevilla lebih berhati-hati dalam membangun serangan. Sementara, Inter tetap mengandalkan skema serangan balik.
Menit 57, Sevilla hampir saja mencetak gol ketiga. Sayangnya, sepakan melengkung yang dilepaskan Ocampos masih tipis menyamping dari sasaran.
Terlalu asyik menyerang, Los Palanganas nyaris kebobolan pada menit 64. Beruntung, Yassine Bounou berhasil menepis sontekan Lukaku yang sudah terbebas dari penjagaan pemain bertahan Sevilla.
Sevilla akhirnya berhasil mencetak gol ketiga pada menit 74. Tendangan akrobatik Diego Carlos melesat masuk ke gawang Inter setelah arahnya berubah akibat membentur kaki Lukaku.
Keunggulan tersebut membuat Sevilla tampil lebih defensif di sisa waktu yang ada. Sedangkan, Inter mencoba melakukan perubahan strategi dengan menambah daya gedor.
Namun, hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan, tidak ada lagi tambahan yang tercipta. Sevilla sukses memenangkan pertandingan atas Inter dengan skor 3-2 dan mengunci gelar keenam Liga Europa.
Susunan pemain
Sevilla: Yassine Bounou (GK); Jesus Navas, Jules Kounde, Diego Carlos (Nemanja Gudelj 86'), Sergio Reguilon; Joan Jordan, Fernando, Ever Banega; Lucas Ocampos (Munir El Haddadi 71'), Luuk de Jong (Youssef En-Nesyri 85'), Suso (Franco Vazquez 78').
Inter Milan: Samir Handanovic (GK); Diego Godin (Antonio Candreva 89'), Stefan de Vrij, Alessandro Bastoni; Danilo D'Ambrosio (Victor Moses 78'), Nicolo Barella, Marcelo Brozovic, Roberto Gagliardini (Christian Eriksen 78'), Ashley Young; Romelu Lukaku, Lautaro Martinez (Alexis Sanchez 78').
Baca Juga: Sevilla dan Inter Saling Berbalas Gol di Babak I Final Liga Europa