Sevilla Vs Inter Milan, Raja Zaman Now Ditantang Penguasa Lawas

Inter Milan juara Piala UEFA 1997/98.
Sumber :
  • www.inter.it

VIVA – Partai seru akan berlangsung di final Liga Europa 2019/20. Sevilla bertemu Inter Milan di Rhein Energie Stadion, Cologne, Jerman, Sabtu dini hari WIB, 22 Agustus 2020.

Industri Plastik dan Karet Indonesia Didorong Akselerasi Penerapan Ekonomi Hijau

Laga nanti dipastikan berlangsung menarik. Sebab, Sevilla dan Inter memiliki sejarah manis di Liga Europa. Namun, keduanya sukses di zaman yang berbeda.

Inter memiliki sejarah terlebih dahulu saat ajang ini bernama Piala UEFA. La Beneamata empat kali menembus final di era 1990-an, dan berhasil menjadi juara tiga kali.

Ciut Colek Rusia, Jerman Setop Rudal Taurus ke Ukraina?

Tiga gelar Piala UEFA milik Inter diraih di musim 1990/91, 1993/94 dan 1997/98. Mereka sekali menjadi runner up pada 1996/97.

Terakhir Inter menjadi juara di musim 1997/98. Ditukangi Luigi Simoni, Inter menghabisi sesama wakil Italia 3-0 dalam laga final di Parc des Princes, Paris.

Jerman Krisis Tenaga Kerja Sektor Perawatan Kesehatan

Sementara itu, Sevilla berstatus sebagai penguasa zaman now atau era milenium. Seluruh gelar Liga Europa mereka diraih di era 2000an.

Sevilla sukses menjadi juara di musim 2005/06 dan 2006/07 bersama Juande Ramos. Setelah itu, mereka juara tiga kali beruntun di bawah pelatih Unai Emery pada 2013/14, 2014/15, dan 2015/16 

Itu membuat Sevilla menjadi tim paling sering juara Liga Europa, yakni lima kali. Mereka juara memiliki rekor 100 persen kemenangan saat tampil di partai puncak kompetisi kasta kedua Eropa ini.

Gelar terakhir yang diraih Sevilla diraih di musim 2015/16. Saat itu, mereka menekuk Liverpool 3-1 di St Jakob Park, Basel.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya