MU Lolos ke Semifinal Liga Europa Berkat Gol Penalti
VIVA – Manchester United melaju ke semifinal Liga Europa. Mereka sukses menyingkirkan Copenhagen dengan skor tipis 1-0 dalam laga di Stadion RheinEnergieStadion, Senin 10 Agustus 2020, atau Selasa dini hari waktu Indonesia.
Bruno Fernandes menjadi pahlawan dalam laga tersebut. Dia mencetak gol semata wayang MU melalui titik putih pada saat extra time.
Di babak pertama, laga berjalan seru. Kedua kubu bermain terbuka, namun MU yang memegang kendali permainan dan bisa menghasilkan sejumlah peluang meski memang belum ada yang membuahkan gol.
Pada paruh waktu kedua, MU semakin mendominasi. Mereka melancarkan serangan bergelombang ke pertahanan tim asal Denmark.
Menit 63, sepakan dari luar penalti Fernandes masih membentur tiang. Lalu sejumlah percobaan dari Aaron Wan Bissaka dan Anthony Martial masih bisa dibendung oleh kiper Copenhagen.
Sampai waktu normal habis, 90 menit, tidak ada gol yang lahir. Laga pun dilanjutkan babak tambahan, 2 X 15 menit.
Menit 94, MU mendapatkan hadiah penalti. Martial dijatuhkan di kotak terlarang oleh salah satu pemain bertahan Copenhagen. Fernandes yang menjadi algojo tak membuang kesempatan emas mengonversinya menjadi gol.
Unggul 1-0, MU kembali percaya diri. Mereka kembali menekan Copanhagen dan membuat sejumlah peluang. Cuma sampai dua kali babak tambahan selesai, skor 1-0 bagi Setan Merah tetap bertahan.
Susunan pemain:
Manchester United : Sergio Romero; Aaron Wan-Bissaka, Eric Bailly (Victor Lindeloef 71'), Harry Maguire, Brandon Williams; Paul Pogba, Fred (Nemanja Matic 70'); Mason Greenwood (Juan Mata 0'), Bruno Fernandes, Marcus Rashford; Anthony Martial.
Copenhagen : Karl-Johan Johnsson; Guillermo Varela, Victor Nelsson, Andreas Bjellend, Nicolai Boilesen (Pierre Bengtsson 15'); Pep Biel (Bryan Oviedo 58'), Jens Stage, Zeca, Rasmus Falk Jensen; Mohammed Daramy (Mikel Kaufmann 57'), Jonas Wind.
Sibuk, Intip Jadwal Padat Mees Hilgers di Oktober 2024
Mees Hilgers tampaknya menjadi pemain Timnas Indonesia paling sibuk bulan ini. Bagaimana tidak, bek milik FC Twente itu menjalani tiga ajang berbeda
