Usai Kalahkan Madrid di Liga Champions, ManCity Enggan Jemawa

Manajer Manchester City, Pep Guardiola
Sumber :
  • Instagram/@mancity

VIVA – Manchester City kini difavoritkan meraih gelar Liga Champions untuk pertama kalinya, usai menyingkirkan Real Madrid di babak 16 besar. Bermain di Etihad Stadium, ManCity menang dengan skor 2-1 (aggregat 4-2), Sabtu, 8 Agustus 2020 dini hari WIB. 

Menanggapi hal itu, manajer ManCity, Pep Guardiola menepisnya. Guardiola mengatakan, jika ingin menjadi juara di Liga Champions harus memiliki kualitas yang bagus. 

"Mereka semua berpikir yang sama. Mengapa kita lebih istimewa atau berbeda dari yang lain," kata Guardiola dikutip dari ESPN. 

"Saya tidak tahu alasannya kenapa. Untuk memenangkan gelar Liga Champions, kita harus mengalahkan banyak tim dan memiliki kualitas seperti Madrid," tambahnya. 

Menurut Guardiola, perjalanan ManCity masih panjang dan masih harus menghadapi tim-tim hebat lainnya. 

Raheem Sterling cetak gol ke gawang Real Madrid

"Masih ada Bayern Munich, jika mereka bisa mengalahkan Chelsea. Barcelona jika berhasil mengalahkan Napoli. Ada Atletico Madrid, yang merupakan dua kali finalis. Mereka bahkan mengalahkan Liverpool, tim terbaik di dunia saat ini. Ada banyak tim yang luar biasa," tambahnya. 

Usai mengalahkan Madrid, ManCity sudah ditunggu Lyon. Tim asal Prancis ini sebelumnya menyingkirkan juara Serie A Juventus. 

Cetak Gol Pertamanya di Real Madrid, Intip Isi Garasi Kylian Mbappe

"Kami bermain melawan Lyon musim lalu dan ami tidak bisa mengalahkan mereka. Itulah kenyataanya. Saya tahu fisik dan kualitas pelatihnya," jelas pria asal Spanyol ini. 

Baca juga:

Guardiola Ungkap Kabar Buruk untuk Manchester City

Hasil Lengkap Liga Champions, Sabtu, 8 Agustus 2020

Varane Amburadul, Real Madrid Menangis di Kandang ManCity

Terpopuler: Pep Guardiola Akui Liverpool Juara Premier League, Fakta Mengerikan Manchester United
Manajer Manchester City, Pep Guardiola

Pengakuan Guardiola Usai Manchester City Dihajar Juventus dan Terancam Gagal Total di Liga Champions

Pep Guardiola mengakui dia mempertanyakan dirinya sendiri setelah kekalahan terbaru Manchester City membuat mereka terancam gagal lolos ke babak sistem gugur Liga Champio

img_title
VIVA.co.id
12 Desember 2024