Antonio Conte Akui Sulitnya Mengalahkan Getafe di Liga Europa

Pelatih Inter Milan, Antonio Conte
Sumber :
  • Uefa.com

VIVA – Pelatih Inter Milan, Antonio Conte menyebutkan, tidak mudah mengalahkan Getafe di babak 16 besar Liga Europa. Inter meraih kemenangan 2-0 atas Getafe di Veltins Arena, Kamis, 6 Agustus 2020 dini hari WIB. 

Timnas Indonesia Vs Jepang, Eks Bek Inter Milan Kenang Momen Bareng Erick Thohir, Udah Kangen dan Enggak Sabar Ketemu

Dengan hasil ini, maka Inter berhak mengantongi tiket perempatfinal Liga Europa. Inter masih harus menunggu pemenang antara Bayer Leverkusen dan Glasgow Rangers. 

"Kami tahu betul kesulitan permainan ini," kata Conte dikutip dari Football-Italia. 

Hasil Lengkap: MU Menang Telak, Barcelona Tumbang, Inter Milan Vs Napoli ....

"Getafe memulai pertandingan dengan kuat dan kami melakukan kesalahan dengan Stefan de Virj. Mereka mencoba untuk bermain bola kedua dan membuatnya menjadi permainan fisik. Mereka awalnya sangat kuat, tetapi kami berhasil mengendalikan permainan dan mulai mengoper bola," tambahnya. 

Getafe hampir saja berhasil mencetak gol ke gawang Inter. Tetapi tendangan penalti yang Jorge Molina gagal menembus gawang Inter yang dikawal oleh Samir Handanovic.

Arsenal Merasa Diperlakukan dengan Buruk oleh Wasit di Markas Inter Milan

Menurut Conte, ia tidak takut bermain sedikit 'kotor'. Sebab ia menilai, dengan bermain sedikit 'kotor' para pemain akan terus berjuang untuk merebut bola. 

Striker Inter Milan, Romelu Lukaku.

Conte tidak dapat menyembunyikan kegembiraannya usai membawa Inter lolos ke perempatfinal Liga Europa. Karena hal itu akan membawa pengalaman baru bagi mantan manajer Chelsea ini. 

"Saya senang dengan penampilannya. Kami bisa mendapatkan skor lebih baik. Saya senang para pemain membuktikan jika mereka siap terus bermain sebelum liburan," jelasnya. 

Sementara itu, Conte juga memuji penampilan penyerang Inter, Romelu Lukaku. Di mana Lukaku turut menyumbang satu gol pada menit 33. 

"Lukaku mencetak gol hebat, berhasil mencari ruang kosong dengan penyerang lain bergerak ke arahnya. Saya pikir Lukaku membutuhkan waktu untuk bisa masuk ke permainan, tetapi kemudian ia membuat perbedaan saat naik satu level," katanya.

Baca juga:

Dipermanenkan Inter, Solskjaer Doakan Alexis Sanchez

Romelu Lukaku Minta Pemain Inter Jaga Mentalitas

Hasil lengkap Liga Europa, Kamis, 6 Agustus 2020 Dini Hari WIB

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya