Direktur Olahraga Ketiduran, PSG Batal Dapatkan Bek Bayern Munich

Bek Bayern Munich, Jerome Boateng
Sumber :
  • twitter.com/JB17Official

VIVA – Bek tengah Bayern Munich, Jerome Boateng, hampir saja bergabung dengan Paris Saint-Germain pada bursa transfer musim panas 2018. Akan tetapi, proses transfer terpaksa dibatalkan lantaran sebuah alasan yang unik.

Timnya Kena Bantai, Pelatih Bayern Munich Akui Barcelona Sebagai Raksasa Eropa

Saat itu, PSG memang membutuhkan tambahan bek tengah pada bursa transfer musim panas 2018 silam dan mereka menjadikan Boateng sebagai target utama. Kedua klub pun sudah mencapai kata sepakat soal transfer Boateng sebelum akhirnya dihentikan secara tiba-tiba.

Awalnya, tidak ada yang tahu pasti alasan dihentikannya pembicaraan transfer Boateng kala itu. Namun, baru-baru ini muncul sebuah laporan Sport Bild yang menjelaskan kronologi di balik batalnya kesepakatan transfer tersebut.

Fantastis! Trofi Lionel Messi Lebih Banyak dari 6 Klub Top Eropa Ini

Media Jerman tersebut melaporkan, bahwa direktur olahraga Die Bayern, Hasan Salihamidzic dan direktur olahraga PSG saat itu, Antero Henrique, dijadwalkan bertemu pada Agustus 2018 untuk membahas lebih lanjut mengenai transfer Boateng.

Kedua pihak telah sepakat untuk mengadakan pertemuan secara langsung. Sayangnya, pada hari yang telah disepakati kedua pihak, Henrique tidak hadir dalam pertemuan dengan alasan ketiduran.

Megah! Venue Bulutangkis di Peparnas 2024 Mirip Markas Bayern Munich

Batalnya pertemuan itu membuat Bayern Munich langsung menaikkan nilai transfer Boateng hingga  50 juta euro atau sekitar Rp863 miliar, yang tidak disanggupi PSG. Kemudian, Les Parisiens memutuskan untuk menghentikan pembicaraan transfer dan Boateng memilih bertahan bersama Bayern Munich.

Baca Juga:

Ronaldo Akui Dikhianati Inter Milan

Manipulasi Pertandingan Uji Coba, Pemain Asia Dihukum Seumur Hidup

Bek Arsenal kebangsaan Jepang, Takehiro Tomiyasu

Timnas Indonesia Dapat Kabar Baik, Bek Arsenal dan Bayern Tidak Akan Perkuat Jepang karena...

Timnas Indonesia mendapatkan kabar baik dari kondisi Jepang yang akan mereka hadapi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat 15 November 2024.

img_title
VIVA.co.id
11 November 2024