Peti Mati Cetak Gol, Kisah Tragisnya Bikin Banjir Air Mata
VIVA – Pemandangan menarik sekaligus pilu terlihat dalam sebuah rekaman video yang belakangan viral di media sosial. Ada peti mati yang berhasil membuat gol dalam sebuah prosesi pemakaman.
Itu merupakan pemakaman seorang pemuda bernama Alexander. Dia meninggal dunia di usia 16 tahun dan merupakan seorang pemain belia dari klub Oaxaca.
Kabar yang beredar, Alex meninggal secara tragis. Dia dibunuh oleh polisi setempat. Hanya saja tidak diketahui secara detail kejadian tersebut.
Pemakaman dilakukan pada Jumat lalu 11 Juni 2020. Sebagai penghormatan terakhir, rekan-rekan Alex mmembuat upacara khusus yang berkaitan dengan sepakola.
Dalam video yang beredar itu, terlihat sebuah peti mati di letakkan di depan gawang buatan. Di sana juga berdiri seorang berbaju merah yang bersikap layaknya kiper.
Di hadapan belasan orang, ada rekan Alex yang menyepak si kulit bundar ke arah peti mati. Bola tersebut sengaja dipantulkan agar masuk ke gawang.
{{
Setelah masuk, mereka pun merayakan dengan mengerubungi peti meti layaknya merayakan sebuah gol. Cuma yang bikin haru, mereka bukan bersuka cita, melainkan menangis meratapi gol terakhir yang dibuat oleh rekan setimnya yang telah berpulang itu.
"Di Oaxaca, ini cara mereka mengucap salam kepada Alex, pemain 16 tahun yang dibunuh oleh polisi. Rekan setimnya membuat penghormatan atas gol terakhir yang dibuat, dan kami semua berlinang air mata," tulis jurnalis Meksiko, Guillermo Schutz di akun media sosialnya, seperti dikutip The Sun.