Nasib Nahas Pesepakbola Rusia, Meninggal Saat Karantina Mandiri
- The Standard
VIVA – Nasib Nahas dialami oleh pesepakbola Rusia, Innokenty Samokhvalov yang meninggal saat melakukan latihan mandiri di rumah pada Senin 20 April 2020. Dikabarkan Samokhvalov menderita gagal jantung.
Samokvalov merupakan pemain Lokomotiv Moscow yang terpaksa melakukan isolasi mandiri menyusul wabah virus corona COVID-19. Liga Rusia sendiri sudah menangguhkan kompetisi sejak 17 Maret 2020 lalu.
Klubnya kemudian menerapkan kebijakan untuk memulangkan pemain dan untuk menjaga fisik, pemain diminta untuk menjalani latihan di rumah masing-masing.
Namun nasib berkata lain, saat menjalani latihan di rumah maut menghampirinya. Samokhvalov mendapat serangan jantung dan kemudian meninggal di tempat.
Lokomotiv Moscow melalui pernyataannya menyebut sangat kehilangan pemuda 22 tahun tersebut. Begitu juga yang diungkapkan oleh sang pelatih, Alexander Grishin.
"Saat melakukan latihan, sang pemain jatuh sakit. Ini adalah kabar duka untuk keluarga kami, dukacita kami sampaikan kepada rekan-rekannya dan keluarga," tulis pernyataan klub.
"Dokter menyampaikan kepada kami jika kematiannya disebabkan oleh gagal jantung. Sebelumnya dokter mengijinkan berlatih dan kami berasumsi jika dia tidak memiliki masalah," tambah Grishin.
Samokhvalov meninggalkan seorang istri dan satu orang anak. Di Lokomotiv Moscow, sang pemain sebelumnya sedang berjuang untuk menembus skuat utama.
Baca juga:
Teganya Pogba, Ibunya Sendiri Dikolongi
Gaya Sultan Ibrahimovic, Pernah Pamer Tabungan Rp5 Triliun
Pesona Ester, Si Penari Perut yang Lebih Tenar dari Istri Ronaldo?