Ahli Virus: Pertandingan Sepakbola Harus Setop Hingga Akhir 2020
- crash
VIVA – Ahli virologi Jerman memprediksi kompetisi sepabola tidak mungkin bisa digelar lagi hingga akhir 2020. Wabah Corona yang mengganas, membuat kompetisi olahraga diperkirakan baru bisa digelar baru pada tahun 2021.
Wabah Corona yang melanda, membuat seluruh kompetisi di Eropa ditangguhkan. Turnamen internasional paling bergengsi di benua biru, Piala Eropa 2020 bahkan telah diputuskan baru bisa digelar musim panas 2021.
Ada wacana kompetisi domestik kembali dilanjutkan pada bulan April atau Mei 2020. Ini demi menyelesaikan musim ini yang sebenarnya sudah memasuki fase-fase terakhir. Tapi hal itu diprediksi bakal sulit.
"Saya tidak berpikir kita bisa mulai berbicara tentang bermain pertandingan lagi di April," kata ahli virologi Institut Berhard-Nocht di Hamburg, Jonas Schmidt-Chanasit dilansir Marca, Minggu 22 Maret 2020.
Menurut Jonas Schmidt-Chanasit yang sangat ahli dalam hal virus tersebut, meski pertandingan nantinya digelar tertutup, tapi tetap ada potensi orang-orang berkumpul di rumah mereka untuk menontonnya.
"Saya yakin bahwa kita hanya akan dapat mulai bermain lagi tahun depan. Saya pikir itu sesuatu yang realistis untuk berpikir bahwa musim ini tidak dapat diselesaikan," lanjutnya.
Sebelumnya, mantan manajer Arsenal, Arsene Wenger yakin Premier League musim ini harus diselesaikan. Menurutnya, tidak ada alasan Premier League musim ini harus dibatalkan. Dia menyebut masih ada waktu untuk hal itu.
"Ya tentu saja (harus diselesaikan), saya percaya itu adalah prioritas sekarang bagi Premier League untuk menyelesaikan musim ini," kata Wenger kepada talkSPORT seperti dilansir Tribal Football, Sabtu 21 Maret 2020.
"Saya percaya kompetisi akan dilanjutkan yang mungkin baru akan selesai pada akhir Juni nanti. Tetapi mereka harus melakukan itu," lanjut mantan manajer asal Prancis tersebut.
Federasi Sepakbola Inggris (FA) juga dilaporkan telah mengatakan kepada klub-klub Premier League bahwa mereka ingin menyelesaikan musim ini sebelum 30 Juni 2020. Yang berarti kompetisi harus dilanjutkan sekitar awal Mei.