Harry Kane 'Melawan' Takdir demi Inggris di Piala Eropa 2020
- Twitter/@England
VIVA – Dua bulan sudah striker Tottenham Hotspur, Harry Kane menepi. Pemain 26 tahun tersebut mengalami cedera pada 1 Januari 2020 saat timnya dikalahkan Southampton, 0-1 dalam laga lanjutan Premier League.
Kini, Kane merasa dirinya sudah jauh lebih baik. Dia meyakini tak lama lagi kondisinya akan sembuh total. Keyakinan Kane untuk menggenjot dirinya sembuh cepat karena hasratnya memperkuat Timnas Inggris di Piala Eropa 2020 Juni mendatang.
“Di kepala saya, saya pasti ada di Euro. Kecuali jika sesuatu yang sangat drastis terjadi antara sekarang dan nanti. Tapi, saya yakin, akan bermain di Piala Eropa," kata Kane, dikutip Evening Standand.
Sejatinya, cedera Kane sempat membuat Timnas Inggris was-was. Sebab, manajer Tottenham, Jose Mourinho beberapa waktu lalu mengatakan bahwa dirinya pesimistis, Kane bisa bermain di Piala Eropa.
Namun, dalam sepekan terakhir Kane mengalami perkembangan yang luar biasa. Dia kemungkinan besar bisa merumput lagi pada April 2020. Kane saat ini sudah kembali berlatih. Tapi, ia tak langsung turun ke lapangan, melainkan menjalani latihan ringan di gym.
"Saya masih belum kembali berlatih dengan tim utama, tetapi saya bekerja keras di gym, saya semakin kuat setiap saat," ucap Kane.
Saya bertanya pada tim medis Tottenham, katanya beberapa minggu lagi saya akan bermain. Tapi, saya tidak ingin membuat prediksi di pertandingan mana saya mungkin kembali, tetapi saya berharap di suatu tempat antara awal dan pertengahan April," sambungnya.
Sementara itu, manajer Timnas Inggris Gareth Southgate meyakini striker andalannya itu bisa pulih dari cedera dan tampil di Piala Eropa.
"Yang saya tahu pemulihannya sudah sesuai jadwal. Semua informasi yang kami dapatkan menunjukkan proses pemulihannya berjalan dengan baik. Dia akan berusaha maksimal agar bisa pulih dan saya senang mendengar kabar itu,” kata Southgate.