Inter Milan Cari Pelampiasan, Ludogorets Awas Kena Bantai
- twitter.com/OptaPaolo
VIVA – Inter Milan bertandang ke markas Ludogorets di Ludogorets Arena, Jumat dini hari WIB, 21 Februari 2020, dengan penuh rasa sakit hati.
La Beneamata mencari pelampiasan setelah menelan dua kekalahan beruntun. Romelu Lukaku cs baru saja kehilangan puncak klasemen Serie A setelah dikalahkan Lazio 0-1, Senin 17 Februari 2020 kemarin.
Posisi puncak pun akhirnya ditempati oleh musuh bebuyutan Juventus. Inter juga harus terima, posisi kedua ditempati Lazio. Sebelumnya, Inter juga kalah 0-1 di kandang dari Napoli di babak semifinal Piala Italia.
Kini, pelatih Inter, Antonio Conte meminta pemainnya untuk bermain maksimal. Dia berharap il Nerazzurri bisa meraih kemenangan dalam laga leg 1 babak 32 besar Liga Europa itu, untuk mengobati sakit hati di kekalahan sebelumnya.
"Hasil yang menyakitkan, tapi performa kami istimewa. Sekarang kami didorong keinginan untuk bangkit dan melangkah ke depan. Itulah kenapa kami akan menghadapi Liga Europa dengan cara yang tepat," kata Conte, dalam laman resmi klub.
Bendera kebangkitan telah dikibarkan Conte. Itu artinya, Ludogorets harus waspada. Sebab, Inter memiliki catatan hebat saat melawan tim asal Bulgaria. Dari lima laga yang dijalani, Inter tak pernah tersentuh kekalahan.
Dengan rincian dua menang dan tiga kali bermain imbang. Tetapi, duel terakhir mereka terjadi di ajang UEFA Cup 1974/75 melawan Etar Veliko Tarnovo.
Sementara itu, Dalam dua duel terakhirnya melawan wakil Italia, Ludogorets selalu kalah. Keduanya saat melawan AC Milan di babak 32 besar Europa League 2017/2018.
Meski demikian, Conte tak mau meremehkan Ludogorets. Sebab, tim besutan Pavel Vrba tersebut saat ini mantap di puncak klasemen Liga Bulgaria. Mereka tidak terkalahkan dalam 21 pertandingan terakhir, memetik 15 kemenangan, serta meraih 6 hasil seri.
“Mereka unggul jauh di klasemen Liga Bulgaria, jadi kami harus menghadapi laga ini dengan kerendahan hati, mental yang tepat, dan tekad untuk menampilkan yang terbaik. Mereka juga baru saja menang 6-0. Mereka tim yang bagus," ucap Conte.
"Ludogorets adalah tim yang kolektif dan berkualitas dan kami harus menunjukkan respek. Kami mempelajari kekuatan dan juga kelemahan mereka," tuturnya.