Gagal Juara di Laga Perpisahan, Cech Akui Tampil Tertekan
- Instagram/@petrcech
VIVA – Pil pahit harus ditelan Petr Cech di laga terakhirnya bersama Arsenal. The Gunners takluk 1-4 dari Chelsea dalam final Liga Europa di Baku Olympic Stadium, Kamis dini hari WIB, 30 Mei 2019.
Ini menjadi laga perpisahan yang pahit, karena Cech sudah memutuskan gantung sepatu akhir musim ini. Pemain asal Republik Ceko ini mengaku ada banyak tekanan saat tampil melawan mantan klubnya.
"Saya sangat bangga dengan cara saya bermain. Saat Anda tampil dalam pertandingan terakhir di final, akan ada banyak tekanan," kata Cech pada BT Sport.
Jelang pertandingan ini, ada banyak spekulasi mengenai masa depan Cech. Pemain 37 tahun ini digosipkan akan kembali bergabung dengan Chelsea sebagai direktur teknik.
"Ada banyak spekulasi mengenai Chelsea. Saya harus bermain, saya harus bilang sudah melakukan segalanya dan tak bisa melihat ke belakang, tanpa ada penyesalan," tuturnya.
Cech sangat kecewa Arsenal gagal menjadi juara, sekaligus tanpa gelar musim ini. Padahal, The Gunners sudah tampil luar biasa sepanjang musim.
"Kami kalah di final 1-4, tapi saya bisa meyakinkan semua orang yang mendukung Arsenal bahwa kami sudah bekerja baik musim ini. Ini akan membuahkan hasil musim depan, dan tim ini bakal semakin kuat," ungkapnya.
Dinilai Terlalu Maksa Mainkan Cole Palmer saat Lawan Arsenal, Manajer Chelsea Punya Pembelaan
Cole Palmer awalnya diragukan bisa tampil saat Chelsea menjamu Arsenal dalam pertandingan lanjutan Premier League. Tapi dia diturunkan selama 90 menit penuh.
