UEFA Ungkap Alasan Hazard Jadi Man of The Match Final Liga Europa
- https://twitter.com/ChelseaFC
VIVA – Chelsea berhasil menuntaskan misi pamungkas di penghujung musim ini dengan gelar Liga Europa 2018/19. Trofi kompetisi kasta kedua benua Eropa itu direngkuh The Blues usai dalam partai puncak berjaya atas Arsenal 4-1, Kamis dini hari WIB 30 Mei 2018 di Stadion Olimpia Baku, Azerbaijan.
Tampil apik sepanjang laga, menjadikan armada London biru begitu digdaya di hadapan rival sekotanya tersebut.
Meski tak diperkuat sejumlah pemain andalannya seperti Antonio Ruediger, Callum Hudson-Odoi dan Rubben Loftus-Cheek, namun Chelsea tetap sukses meracik formula terbaik melumpuhkan The Gunners.
Olivier Giroud yang mencetak gol pembuka sukses mencatatkan diri sebagai top scorer Liga Europa musim ini dengan koleksi 11 gol.
Dan tentunya titel "Man of the Match" pun resmi disegel bintang pujaan fans Chelsea, Eden Hazard, yang berhasil melesakkan dua gol ke gawang Petr Cech di laga tersebut.
"Hazard berbahaya sepanjang laga. Dia sulit dihentikan Arsenal ketika bola berada di kakinya. Dia membuka ruang dan terhubung dengan baik dengan sesama penyerang dan terlibat dalam semua gol," ungkap Thomas Schaaf, pengamat teknis utama UEFA.
Ini menjadi momen paling sempurna Hazard mempersembahkan capaian terbaiknya untuk kejayaan Chelsea. Mengingat ia absen saat The Blues meraih gelar serupa pada 2013 silam.
Tak hanya itu, besar kemungkinan laga itu pun menjadi kebersamaan terakhir Hazard bersama Chelsea yang gencar dikabarkan segera bergabung dengan Real Madrid musim panas mendatang. (one)
Baca juga: Bawa Chelsea Juara, Hazard Langsung Ucapkan Selamat Tinggal